Seorang wanita dengan berani 'menyerbu' pernikahan mantan suaminya di sebuah masjid. Dia menuntut agar pria tersebut menyelesaikan kasus mereka yang masih tertunda di pengadilan.
Aksi nekat ini direkam dan menjadi viral setelah diunggah di akun Instagram @lisaa_aa. Wanita tersebut mengaku kehilangan kesabarannya lantaran mantan suaminya diduga telah berulang kali tidak kooperatif dalam proses hukum.
Wanita itu mengambil tindakan ekstrem dengan mendatangi langsung mantan suaminya saat upacara pernikahan berlangsung, sambil membawa dokumen pengadilan untuk ditandatangani. Ia menjelaskan alasannya menyerbu acara sakral tersebut.
"Dia tidak muncul lima kali, pengadilan mengiriminya panggilan tiga kali tetapi orang tuanya tidak menerimanya karena dia tidak ada di sana. Sekarang saya ingin menyerahkannya sendiri. Saya bekerja berjam-jam setiap hari untuk membiayai anak saya agar dia bisa menikah. Tidak ada alasan! Begitu tahu soal perubahan tanggal pernikahan hari ini, saya langsung bergegas," tulis postingan wanita yang berasal dari Malaysia itu.
Menurut pengakuannya, mantan suaminya tidak hanya berselingkuh saat mereka masih berstatus suami istri, tetapi juga lalai dalam memenuhi kewajiban memberi nafkah.
"Tunjangan anak dan iddah sudah jatuh tempo. Rahimku robek, bukan vaginaku, bayiku berada di NICU (Unit Perawatan Intensif Neonatal) selama berbulan-bulan tetapi mereka mampu bersama lagi meskipun mereka tahu aku akan melahirkan. Sekarang sudah dua tahun sejak perceraian, pengadilan tidak ingin mempermudah segalanya," tulis @lisaa_aa.
Wanita tersebut mengungkap detail perlakuan mantan suaminya dan istri barunya yang ia klaim terlibat dalam perselingkuhan saat ia sedang hamil. Ia juga menyoroti kondisi anaknya yang membutuhkan biaya besar.
"Dia baru saja bercerai, lalu berhubungan seks dengan suamiku saat aku sedang hamil. Bahkan setelah melahirkan, dia masih terus melakukannya dan pergi ke pusat kebugaran berkali-kali. Di WhatsApp, mereka terus menyuruh saya untuk segera menceraikan mereka, dengan mengatakan mereka tidak akan membiarkan suami saya memegang tangan saya lagi. Butuh waktu setahun, hingga akhirnya menceraikanku. Segala macam rencana untuk membuatku terlihat bodoh," tulisnya.
Di akhir video, wanita tersebut terlihat membaca doa, menegaskan bahwa ia bersumpah mantan suami dan istri barunya juga akan dihukum atas penganiayaan yang telah ia dan anaknya alami.
(gaf/eny)