Kisah Istri Dikurung Suami Selama 17 Tahun, Tetangga Tak Tahu karena Hal Ini

Kisah seorang wanita dan anaknya yang dikurung oleh suami sendiri belakangan menjadi viral di internet. Kisah tersebut baru terungkap usai pihak kepolisian setempat mengetahui dan membebaskan sang wanita beserta kedua anaknya.

Dilansir dari Independent.ie, kejadian mengerikan itu terjadi di Brazil. Sang wanita bersama kedua anaknya yang telah berusia 19 dan 23 tahun itu dilaporkan ditemukan di dalam keadaan menyedihkan di sebuah rumah di Guartiba, Rio de Janeiro.

Setelah ditemukan ketiganya langsung dibawa ke rumah sakit karena mengalami dehidrasi dan kekurangan zat makanan. Pelaku yang bernama Luiz Antonio Santos Silva, yang merupakan suami sekaligus ayah dari 2 remaja itu langsung ditangkap oleh pihak kepolisian dengan tuduhan penculikan, pemenjaraan, penganiayaan dan penyiksaan.

"Dua remaja itu yang merupakan anak dari sang wanita dan pelaku, diikat, kotor dan kelapara," terang polisi Rio yang menangkap Luiz.

Pihak kepolisian juga merilis foto-foto situasi tempat ibu dan kedua anaknya dikurung. Dari foto-foto terlihat jika tempat tinggalnya itu tampak tidak terurus.

Dilansir dari Daily Mail, biasanya untuk menutupi suara teriakan korbannya, Luiz menyetel lagu yang kencang. Istrinya yang merupakan korban penyekapan juga menceritakan jika terkadang ia dan kedua anaknya dibiarkan selama 3 hari tanpa makanan dan dilecehkan secara fisik serta psikologis.

Sang istri tak diperbolehkan bekerja, dan anaknya pun dilarang bersekolah. Sang istri sudah sering berusaha melarikan diri namun suami yang sudah dinikahinya selama 23 tahun itu mengancam akan membunuhnya.

Kondisi rumah tempat menngurung istri dan anak Foto: Independent.ie

Salah seorang tetangga mengatakan kepada media bahwa setelah ia melihat kedua remaja tersebut, ia merasa bahwa kedua remaja tersebut mungkin tidak akan bisa bertahan hidup seminggu lagi.

"Saya mencoba berbicara dengan ibu di ambulans tetapi dia sangat lemah sehingga dia tidak bisa mengeluarkan suara," tambah tetangga tersebut.

Sayangnya tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai alasan sang ayah, Luiz Antonio Santos Silva, mengurung istri dan kedua anaknya di dalam rumah dan dibiarkan tak terurus.