4 Pelajaran Hidup yang Bisa Diambil Saat Menjadi Anak Broken Home
Intan Kemala Sari - wolipop
Jumat, 26 Jun 2015 19:02 WIB
Jakarta
-
2. Bertanggung Jawab
Anak broken home juga memiliki rasa tanggung jawab yang lebih tinggi terhadap dirinya dan lingkungan di sekitarnya meski usianya baru beranjak dewasa. Tanggung jawab tersebut menjadi salah satu cara untuk menjaga dirinya sendiri agar tidak terpengaruh ke dalam lingkungan buruk.
Salah satu contoh paling sederhana adalah ia bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri. Meski sang anak broken home tahu dan sadar bahwa kondisi keluarganya sedang tidak harmonis, mereka tetap berprestasi demi menunjukkan kepada orangtua bahwa mereka mampu untuk sukses.
3. Tegar
Psikolog dua anak ini juga mengatakan, anak dari keluarga broken home mempunyai rasa ketegaran yang lebih dalam kehidupannya sehari-hari. Baik itu dalam menghadapi lingkungan di sekitarnya, maupun mengatasi masalah yang menimpanya.
Misalnya, saat sang anak di-bully atau diejek karena suatu hal oleh teman-temannya, mereka bisa mengatasinya dengan lapang dada karena ketegaran yang dimilikinya. Secara tak sadar, mereka memiliki sifat 'tahan banting' dan tidak mudah 'hancur' ketika mendapat tekanan.
4. Lebih Dewasa
Di usia 12 hingga 21 tahun, anak akan belajar untuk menghadapi berbagai persoalan hidup, termasuk masalah-masalah yang menimpanya. Ada beberapa anak yang masih mengikutsertakan orangtuanya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Namun bagi anak broken home, mereka seolah memiliki sifat kedewasaan yang lebih tinggi dalam menghadapi masalah dan akan belajar untuk menyelesaikan masalah sendiri serta lebih bijaksana dalam menyikapi persoalan hidup.
(itn/eny)
Tidak selamanya anak broken home diidentikkan dengan masa depan suram dan kegagalan di depan mata. Nyatanya, ada beberapa efek positif atau makna yang bisa diperoleh dengan menjadi anak broken home seperti yang dituturkan oleh Psikolog Ayoe Sutomo M.Psi. Apa saja?
1. Lebih Mandiri
Dipaparkan oleh Ayoe, anak yang datang dari keluarga broken home mempunyai tingkat kemandirian yang lebih besar. Ia juga cenderung tidak menggantungkan dirinya kepada orang lain karena mereka sudah terbiasa hidup mandiri.
"Anak broken home sudah terbiasa mengurus dirinya sendiri sehingga menjadi lebih sigap dalam menghadapi segala sesuatu yang mungkin terjadi," tuturnya saat dihubungi Wolipop, Selasa (23/6/2015).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak broken home juga memiliki rasa tanggung jawab yang lebih tinggi terhadap dirinya dan lingkungan di sekitarnya meski usianya baru beranjak dewasa. Tanggung jawab tersebut menjadi salah satu cara untuk menjaga dirinya sendiri agar tidak terpengaruh ke dalam lingkungan buruk.
Salah satu contoh paling sederhana adalah ia bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri. Meski sang anak broken home tahu dan sadar bahwa kondisi keluarganya sedang tidak harmonis, mereka tetap berprestasi demi menunjukkan kepada orangtua bahwa mereka mampu untuk sukses.
3. Tegar
Psikolog dua anak ini juga mengatakan, anak dari keluarga broken home mempunyai rasa ketegaran yang lebih dalam kehidupannya sehari-hari. Baik itu dalam menghadapi lingkungan di sekitarnya, maupun mengatasi masalah yang menimpanya.
Misalnya, saat sang anak di-bully atau diejek karena suatu hal oleh teman-temannya, mereka bisa mengatasinya dengan lapang dada karena ketegaran yang dimilikinya. Secara tak sadar, mereka memiliki sifat 'tahan banting' dan tidak mudah 'hancur' ketika mendapat tekanan.
4. Lebih Dewasa
Di usia 12 hingga 21 tahun, anak akan belajar untuk menghadapi berbagai persoalan hidup, termasuk masalah-masalah yang menimpanya. Ada beberapa anak yang masih mengikutsertakan orangtuanya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Namun bagi anak broken home, mereka seolah memiliki sifat kedewasaan yang lebih tinggi dalam menghadapi masalah dan akan belajar untuk menyelesaikan masalah sendiri serta lebih bijaksana dalam menyikapi persoalan hidup.
(itn/eny)
Home & Living
Suka Dekor Natal Klasik? Snow Globe Kereta Christmas Music Box Ini Wajib Kamu Lirik
Home & Living
3 Pilihan Hampers Natal yang Praktis untuk Rayakan Momen Bersama Orang Terkasih
Home & Living
Carramica Hampers Xmas Pine Florette: Hadiah Natal yang Bikin Sesuatu Jadi Spesial!
Home & Living
Dekorasi Natal Simple tapi Estetik? Ini 3 Item yang Wajib Kamu Punya Biar Rumah Auto Meriah!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Semua Bunda Dirayakan
Morinaga Ajak Bunda & Anak Bernyanyi Bersama di PIK 2, Yuk Ikutan!
YAYAYA Fest 2025: Bunda Senang, Si Kecil Pun Girang
Kinderflix dan Morinaga Berbagi Keseruan di YAYAYA Fest 2025
5 Rekomendasi Hadiah Istimewa, Tanda Kasih untuk Ibu Mertua
Seru-seruan Bareng Anak di LazMall Daily Bundafest, Banyak Lomba Menarik!
Most Popular
1
Ramalan Zodiak 21 Desember: Libra Hadapi Persoalan, Scorpio Lebih Sabar
2
Semua Bunda Dirayakan
Meriah! Potret Ratusan Bunda dan Anak Nyanyi Bareng Rayakan Hari Ibu
3
Bikin Haru! Kisah Perjuangan Anak Dampingi Ibu Lawan Kanker Payudara
4
8 Potret Tampan Kim Woo Bin, Sembuh dari Kanker Kini Nikahi Shin Min Ah
5
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
MOST COMMENTED











































