Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Terlalu Sering Gonta-Ganti Warna Rambut, Wanita Alami Gagal Ginjal

Vina Oktiani - wolipop
Minggu, 05 Okt 2025 11:04 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Care for womens hair
Foto: Getty Images/RainStar
Jakarta -

Di era digital seperti sekarang, penampilan para selebriti sering kali menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang. Dari gaya berpakaian hingga warna rambut, segala sesuatu yang dilakukan idola kerap diikuti oleh para penggemarnya. Namun, di balik keinginan untuk tampil mirip dengan sang idola, tak jarang muncul dampak buruk yang tak disadari, terutama bagi kesehatan.

Hal inilah yang dialami oleh seorang wanita muda asal Provinsi Henan, Tiongkok, bernama Hua. Melansir SCMP, wanita berusia 20 tahun itu dilaporkan mengalami penyakit ginjal setelah terlalu sering mengganti warna rambutnya. Ia diketahui mewarnai rambut setiap bulan hanya agar mirip dengan idolanya yang kerap berganti gaya rambut. Kebiasaan ini berlangsung cukup lama hingga akhirnya memengaruhi kondisi fisiknya.

Beberapa waktu lalu, Hua mulai merasakan gejala tidak biasa pada tubuhnya. Ia mengeluh munculnya bintik merah di kaki, nyeri pada persendian, serta sakit perut yang terus-menerus. Setelah menjalani pemeriksaan di Zhengzhou People's Hospital, dokter mendiagnosis Hua menderita radang ginjal yang disebabkan oleh paparan zat kimia dari bahan pewarna rambut yang digunakan terlalu sering.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HuaHua Foto: SCMP

Dokter yang menanganinya, Tao Chenyang, menjelaskan bahwa bahan pewarna rambut mengandung berbagai zat berbahaya seperti timbal dan merkuri. Zat-zat tersebut dapat menembus kulit kepala dan masuk ke dalam aliran darah, kemudian mengendap di organ tubuh seperti ginjal. Dalam jangka panjang, paparan tersebut dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal, masalah pada sistem pernapasan, bahkan meningkatkan risiko kanker.

Kasus yang dialami Hua pun viral dan menarik perhatian masyarakat di media sosial. Banyak warganet yang mengaitkan perilaku Hua dengan tren K-pop, di mana para idola sering mengganti warna rambut untuk kebutuhan promosi atau penampilan panggung. Warna rambut mencolok bahkan dianggap sebagai bagian dari identitas mereka. Namun, sebagian pengguna internet mengingatkan bahwa tidak semua selebriti benar-benar mewarnai rambut secara permanen, melainkan hanya menggunakan semprotan warna yang efeknya sementara agar lebih aman.

ADVERTISEMENT

Komentar dari netizen pun beragam. Ada yang menilai tindakan Hua sebagai bentuk pengidolaan yang berlebihan, sementara yang lain menganggap kejadian ini sebagai pelajaran penting bagi para penggemar untuk lebih bijak dalam meniru gaya artis kesayangan.

"Tak ada idola yang sepadan dengan risiko kehilangan kesehatan," tulis salah satu komentar di platform sosial media Tiongkok.

(vio/vio)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads