×
Ad

Retinol VS Bakuchiol, Mana yang Lebih Baik untuk Anti Aging?

Arina Yulistara - wolipop
Sabtu, 30 Agu 2025 14:30 WIB
Foto: Getty Images/bmanzurova
Jakarta -

Lebih efektif yang mana yaa untuk melawan penuaan, retinol atau bakuchiol? Mari pahami perbedaannya.

Ketika berbicara tentang perawatan kulit anti-aging, retinol kerap disebut sebagai 'holy grail' yang mampu memperlambat tanda-tanda penuaan. Bahan aktif turunan vitamin A ini memang terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan produksi kolagen, mengurangi garis halus, serta memperbaiki tekstur kulit.

Di balik manfaatnya yang besar, retinol juga memiliki efek samping. Retinol bisa membuat kulit kering, iritasi, hingga kemerahan, terutama pada kulit sensitif.


Di sisi lain, hadir bakuchiol sebagai alternatif alami yang semakin populer. Bahan ini diekstrak dari tanaman psoralea corylifolia dan disebut-sebut memiliki manfaat serupa dengan retinol, namun dengan risiko iritasi lebih rendah.

Tidak sedikit pula banyak yang menyebut bakuchiol sebagai 'retinol alami' dan lebih ramah bagi kulit sensitif. Cocok digunakan secara konsisten tanpa masa adaptasi yang berat.

Perdebatan mengenai mana yang lebih baik antara retinol dan bakuchiol untuk anti aging masih terus berlangsung. Keduanya memiliki kelebihan serta kekurangan, tergantung dari jenis kulit, tingkat sensitivitas, hingga gaya hidup.

Mari bahas mengenai retinol dan bakuchiol untuk anti aging serta panduan memilih mana yang lebih sesuai untuk kulitmu.

Retinol vs Bakuchiol: Mana yang Lebih Baik untuk Anti Aging?

Ketika berbicara tentang perawatan kulit anti-aging, retinol kerap disebut sebagai "holy grail" yang mampu memperlambat tanda-tanda penuaan. Bahan aktif turunan vitamin A ini memang terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan produksi kolagen, mengurangi garis halus, serta memperbaiki tekstur kulit. Namun, di balik manfaatnya yang besar, retinol juga memiliki sisi lain: kulit kering, iritasi, hingga kemerahan sering kali muncul sebagai efek samping terutama pada kulit sensitif.

Di sisi lain, hadir bakuchiol sebagai alternatif alami yang semakin populer. Bahan ini diekstrak dari tanaman Psoralea corylifolia dan disebut-sebut memiliki manfaat serupa dengan retinol, tetapi dengan risiko iritasi yang jauh lebih rendah. Bahkan, banyak yang menyebut bakuchiol sebagai "retinol alami" yang lebih ramah bagi kulit sensitif dan dapat digunakan secara konsisten tanpa masa adaptasi yang berat.

Perdebatan mengenai mana yang lebih baik antara retinol dan bakuchiol masih terus berlangsung. Keduanya memiliki kelebihan serta kekurangan, tergantung dari jenis kulit, tingkat sensitivitas, hingga gaya hidup seseorang. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai retinol dan bakuchiol, termasuk manfaat, efek samping, hingga panduan memilih mana yang lebih sesuai untuk kulit Anda.



Simak Video "Video Ini 23 Produk Skincare Berbahaya! Picu Kanker-Ginjal Rusak"

(eny/eny)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork