Sunscreen SPF 50 untuk Umur Berapa? Ini Panduan Lengkapnya

Perlukah kamu memilih sunscreen SPF 50 untuk buah hati tercinta? Sunscreen SPF 50 untuk umur berapa ya? Mari bahas di sini.

Dengan musim panas yang semakin ekstrem dari tahun ke tahun, melindungi kulit dari paparan sinar matahari bukanlah pilihan, melainkan kebutuhan. Salah satu cara paling efektif untuk menjaga kesehatan kulit dengan menggunakan sunscreen atau tabir surya setiap hari, khususnya yang memiliki SPF tinggi seperti SPF 50.

Meski sudah dianjurkan pakar kalau sunscreen itu wajib namun masih banyak orang bertanya-tanya, sebenarnya, sunscreen SPF 50 untuk umur berapa? Sebelum menjawabnya, penting untuk diketahui bahwa sinar UVA dan UVB dari matahari dapat menyebabkan berbagai kerusakan kulit seperti penuaan dini, flek hitam, kulit terbakar, hingga risiko kanker kulit.

Baca Juga :Rekomendasi 5 Sunscreen SPF 50 untuk Kulit Berminyak dan Rentan Berjerawat

"SPF memblokir sinar UVA (ultraviolet A) dan UVB (ultraviolet B) yang dapat menyebabkan kerusakan termasuk kerutan, bintik pigmentasi, pembuluh darah yang terlihat, dan peningkatan risiko kanker kulit. Tabir surya menyerap energi UV tersebut dan mengubahnya menjadi panas sehingga tidak berbahaya. Pastikan tabir surya berspektrum luas dan idealnya SPF 30 atau lebih tinggi," jelas Dr Emma Craythorne, seorang consultant dermatologist sekaligus Klira, mengutip Telegraph.

Untuk itu, penggunaan sunscreen yang tepat sejak usia dini dapat menjadi investasi besar dalam kesehatan kulit jangka panjang. Namun tentu saja, kulit bayi berbeda dengan remaja dan dewasa.

Usia menjadi faktor penting dalam menentukan apakah sunscreen SPF 50 sesuai atau belum. Menurut para dermatologis, SPF 50 idealnya digunakan oleh siapa saja yang akan terpapar sinar matahari secara langsung dalam waktu lama, terlepas dari usia, dengan catatan formula yang digunakan harus sesuai dengan tingkat sensitivitas kulit berdasarkan umur tersebut.

Untuk memahami lebih lanjut, mari bahas mengenai serba-serbi kebutuhan sunscreen sesuai usianya.

Sunscreen SPF 50 untuk Umur Berapa?

Wanita memakai sunscreen. Foto: Getty Images/AleksandarNakic.

Sunscreen dengan SPF tinggi seperti SPF 50 dapat digunakan mulai usia enam bulan ke atas. Namun tetap harus dengan pertimbangan bahan aktif yang ramah untuk kulit sensitif, terutama pada anak-anak.

Cancer Council NSW merekomendasikan agar anak-anak di bawah usia 12 bulan tidak terpapar sinar matahari langsung saat tingkat UV mencapai 3 atau lebih. Kamu dapat memeriksa tingkat UV di daerahmu dan waktu perlindungan matahari yang disarankan menggunakan aplikasi di gadget milikmu.

"Sebagai dokter kulit, saya menyarankan semua orang untuk menggunakan tabir surya setiap hari, sepanjang tahun, apa pun jenis, warna, atau tekstur kulitnya. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan tabir surya dapat membantu meminimalkan kerusakan kulit jangka pendek dan jangka panjang akibat sinar matahari," jelas Dr. Nkem Ugonabo, seorang dermatologis.

Sementara bayi di bawah usia 6 bulan memiliki daya serap kulit yang tinggi dan Australasian College of Dermatologist merekomendasikan untuk meminimalkan penggunaan tabir surya. Selalu uji coba produk apa pun terlebih dahulu pada area kecil kulit bayi atau anakmu untuk mengetahui reaksi negatifnya.

Kemudian oleskan tabir surya pada area kulit yang terpapar dan tidak dapat ditutupi oleh topi dan pakaian. Jika kulit bayi atau anak bereaksi terhadap sunscreen, konsultasikan dengan dokter.

Panduan Memakai Sunscreen Sesuai Usia

1. Bayi di Bawah 6 Bulan

Untuk bayi berusia di bawah enam bulan, penggunaan sunscreen, termasuk yang SPF 50, tidak direkomendasikan secara rutin. Ini karena kulit bayi masih sangat tipis dan menyerap bahan kimia lebih cepat, sehingga berisiko menimbulkan iritasi atau reaksi alergi. Oleh karena itu, dokter kulit menyarankan untuk menghindari paparan sinar matahari langsung pada bayi di bawah usia ini, terutama saat indeks UV di atas 3.

Baca Juga :7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF Tinggi 50+, Supaya Kulit Tidak Belang

Sebagai gantinya, perlindungan fisik lebih diutamakan. Bayi sebaiknya tetap berada di tempat teduh, menggunakan pakaian lengan panjang, topi lebar, dan ditutupi kain pelindung seperti kereta dorong yang memiliki pelindung matahari.

Jika tidak bisa dihindari, sunscreen hanya boleh digunakan di area kecil yang tidak tertutup pakaian dan sebaiknya pilih dengan kandungan bahan mineral seperti zinc oxide atau titanium dioxide.