Pakai Moisturizer atau Sunscreen Dulu? Ini Urutan Skincare yang Benar

Moisturizer (pelembap) dan sunscreen merupakan produk skincare yang wajib digunakan sebelum memakai make up atau beraktivitas di luar ruangan. Akan tetapi, masih banyak orang yang salah dalam urutan penggunaan skincare.

Beberapa orang menggunakan moisturizer terlebih dahulu. Tapi, sebagian orang memilih menggunakan sunscreen, baru setelah itu moisturizer.

Lantas, apakah pakai moisturizer dulu atau sunscreen? Agar tidak salah, simak urutan penggunaan skincare yang benar dalam artikel ini.

Pakai Moisturizer Dulu atau Sunscreen?

Jadi, apakah pakai moisturizer dulu atau sunscreen saat skincare? Mengutip laman Wishtrend, jawabannya adalah tergantung dari jenis sunscreen yang digunakan, apakah physical sunscreen atau chemical sunscreen.

Jika menggunakan physical sunscreen, maka disarankan untuk menggunakan moisturizer terlebih dahulu, baru setelah itu memakai sunscreen.

Lain halnya jika kamu menggunakan chemical sunscreen, urutan yang benar adalah menggunakan sunscreen dahulu, kemudian baru menggunakan moisturizer.

Perbedaan Physical Sunscreen dan Chemical Sunscreen

Meski sama-sama sunscreen, namun ada yang membedakan antara physical sunscreen dan chemical sunscreen. Apa bedanya?

Mengutip laman Anessa, physical sunscreen adalah jenis tabir surya yang melindungi kulit dari sinar UV, terutama sinar UVA dan UVB. Sunscreen yang juga disebut sunblock ini bekerja dengan cara membentuk lapisan di permukaan kulit yang memantulkan sinar UV, sehingga tidak menembus ke dalam kulit.

Sementara itu, chemical sunscreen lebih sering disebut sebagai 'sunscreen' saja. Chemical sunscreen mengandung bahan kimia aktif seperti oxybenzone, octisalate, octocrylene, dan bahan lainnya yang berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UV.

Jenis sunscreen ini memiliki konsistensi lebih cair dibandingkan physical sunscreen, jadi perlu waktu sedikit lebih lama agar terjadi reaksi kimia secara sempurna dan menyerap ke kulit. Setelah menyerap, chemical sunscreen akan bekerja sebagai penyaring sinar UV sehingga mampu menghalangi sinar UV untuk mencapai lapisan kulit lebih dalam.

Namun, chemical sunscreen dinilai tak sepenuhnya mampu menyaring sinar UV, sehingga sebagian sinar UV masih dapat terserap oleh tubuh. Hal itu membuat sunscreen jenis ini tidak dapat mencegah sinar UV 100 persen.

Selain itu, untuk menghindari berkurangnya efektivitas moisturizer karena bertindak sebagai penghalang antara sunscreen dan kulit, maka chemical sunscreen harus diserap oleh kulit terlebih dahulu agar dapat melindungi kulit dari sinar UV secara maksimal.

Maka dari itu, chemical sunscreen sebaiknya digunakan sebelum memakai moisturizer agar dapat menyerap ke dalam kulit. Sementara physical sunscreen dipakai setelah menggunakan moisturizer karena sunscreen harus berada di atas kulit untuk melindunginya dari sinar UV.

Saat menggunakan chemical sunscreen, disarankan juga untuk membiarkan moisturizer menyerap ke dalam kulit sebelum melanjutkan ke tahapan skincare berikutnya.

Apa Itu Moisturizer?

Sedikit informasi, moisturizer adalah formulasi topikal yang dapat mempertahankan hidrasi kulit dengan mengurangi Transepidermal Water Loss (TEWL), yaitu jumlah air yang menguap dari kulit.

Mengutip buku Dermatitis Atopik oleh Nanda Earlia, dkk, moisturizer umumnya memiliki bentuk seperti lotion ataupun krim. Cara pakainya, cukup oleskan moisturizer ke seluruh wajah sampai merata.

Urutan Penggunaan Skincare yang Benar

Penggunaan skincare di pagi hari sangat penting dilakukan untuk menjaga kulit wajah tetap sehat dan mencegah terpapar sinar UV. Dilansir Healthline, berikut urutan pemakaian skincare yang benar.

1. Membersihkan muka
2. Menggunakan toner atau astringent
3. Serum
4. Krim mata
5. Moisturizer (pelembap)
6. Sunscreen
7. Pemakaian foundation atau make-up dasar.

Demikian penjelasan mengenai urutan menggunakan skincare yang benar. Semoga artikel ini dapat membantu detikers.