6 Urutan Pakai Skincare untuk Kulit Berjerawat, Jangan Sampai Salah

Punya kulit berjerawat? Jangan salah urutan pakai skincare harianmu. Ini dia urutan pakai skincare untuk kulit berjerawat.

Kulit berjerawat membutuhkan perawatan khusus yang berbeda dengan jenis kulit lainnya. Urutan pemakaian skincare yang tepat dapat membantu mengurangi jerawat dan mencegah munculnya jerawat baru.

Untuk itu, kamu perlu memperhatikan step by step saat menggunakan skincare buat kulit berjerawat agar hasilnya lebih efektif. Baik urutan pakai skincare saat pagi maupun malam hari, kamu perlu mengikuti alurnya.

Sudahkah kamu mengikuti urutan pakai skincare untuk kulit berjerawat? Berikut urutan pakai skincare untuk kulit berjerawat yang bisa kamu rutin lakukan di rumah:

1. Cleanser

Pilihlah pembersih wajah yang lembut dan bebas dari sabun. Hindari pembersih wajah yang mengandung alkohol atau bahan-bahan keras karena dapat mengiritasi kulit dan memperburuk jerawat.

Bersihkan wajahmu dua kali sehari, yaitu pada pagi dan malam hari. Hindari pula menggosok wajah dengan keras hanya karena kamu merasa kulit sangat berminyak.

"Seringkali pasien percaya bahwa jerawat disebabkan oleh kotoran atau minyak berlebih pada kulit dan mereka berusaha membersihkan dan mengelupas kulit secara berlebihan," papar Elyse M. Love, M.D., dari Spring Street Dermatology di New York, mengutip Good Housekeeping.

2. Toner

Toner dapat membantu mengangkat sisa kotoran dan minyak yang tertinggal di wajah setelah dibersihkan. Pilihlah toner yang bebas alkohol dan non-comedogenic, tidak menyumbat pori-pori.

Gunakan toner setelah membersihkan wajah dan sebelum mengaplikasikan produk perawatan kulit lainnya.

3. Serum

Serum merupakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan aktif dalam konsentrasi tinggi. Serum dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk jerawat.

Pilihlah serum yang mengandung bahan-bahan seperti salicylic acid, benzoyl peroxide, atau tea tree oil. Gunakan serum setelah menggunakan toner dan sebelum mengaplikasikan pelembap.

4. Acne treatment

Spot treatment digunakan untuk mengatasi jerawat secara langsung. Spot treatment biasanya mengandung bahan-bahan seperti salicylic acid, benzoyl peroxide, atau sulfur.

Gunakan spot treatment pada bagian wajah yang berjerawat setelah menggunakan serum dan sebelum mengaplikasikan pelembap.

5. Pelembap

Kulit berjerawat juga membutuhkan pelembap. Pilihlah pelembap yang non-comedogenic dan bebas minyak. Aplikasikan pelembap setelah menggunakan spot treatment.

"Pelembap membantu menjaga produksi minyak kulit tetap seimbang. Pelembap juga membantu penderita jerawat menoleransi obat jerawat yang sering kali mengering. Kuncinya tetap menggunakan pelembap nonkomedogenik yang bebas minyak," papar Dr. Love.

6. Sunscreen

Sunscreen sangat penting digunakan setiap hari bahkan pada hari yang mendung. Sunscreen dapat membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang dapat memperburuk jerawat.

Pilihlah sunscreen yang memiliki SPF 30 atau lebih dan non-comedogenic. Aplikasikan sunscreen setelah menggunakan pelembap.

"Tabir surya adalah langkah penting untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Namun jika memiliki kulit yang rentan berjerawat, sebaiknya pilih tabir surya yang tidak menyumbat pori-pori atau memperparah jerawat," jelas Debra Jaliman, M.D., asisten profesor dermatologi di Icahn School of Medicine di Mount Sinai dan penulis Skin Rules: Trade Secrets From a Top New York Dermatologist.

Tips:

Berikut beberapa tips tambahan untuk merawat kulit berjerawat:

- Hindari menyentuh wajah sepanjang hari.
- Ganti sarung bantal secara teratur.
- Bersihkan ponsel dan kacamata secara teratur.
- Hindari stres karena dapat memperburuk jerawat.
- Konsumsi makanan yang sehat dan minum banyak air.

Jika kamu memiliki jerawat yang parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Sudahkah kamu mengikuti urutan pakai skincare untuk kulit berjerawat?