Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Overthinking Bisa Picu Anxiety? Ini Cara Mengatasinya Menurut Ahli

Vina Oktiani - wolipop
Kamis, 16 Feb 2023 19:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Ilustrasi wanita depresi
Foto: Getty Images/Kannika Paison
Jakarta -

Overthinking merupakan salah satu permasalahan yang banyak dialami oleh masyarakat. Melalui kegiatan Kulwap Wolipop #VersiTerbaikmu bersama Sabrina Maidah M.Psi yang merupakan seorang Psikolog Klinis, permasalahan mengenai overthinking dibahas secara mendalam. Mulai dari kaitannya dengan anxiety atau kecemasan, hingga cara mengatasinya.

Menurut Sabrina, overthinking dan anxiety memang sangat erat kaitannya. Namun hal itu tidak sama halnya dengan gangguan kecemasan yang tergolong dalam gangguan klinis.

"Anxiety cukup berkaitan erat dengan overthinking. Akan tetapi overthinking bukanlah suatu gangguan klinis seperti anxiety (gangguan kecemasan) . Overthinking terjadi ketika: 'berpikir yang tidak perlu, berpikir yang tidak tepat (tidak sesuai kenyataan), dan berpikir yang terlalu banyak'. Nah ketiga kejadian tersebut bisa dikatakan sebagai 'kecemasan' bukan gangguan kecemasan . Jadi beda yaah," terang Sabrina pada Kulwap Wolipop 15 Februari 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di lingkungan sehari-hari sendiri ada banyak hal yang bisa memicu overthinking. Bisa karena tekanan atau tuntutan hidup yang tinggi, kejadian traumatis di masa lalu, banyak waktu untuk menyendiri namun memikirkan hal negatif, keinginan serba cepat, dan tidak berfokus pada solusi.

Tak hanya darifaktor atau orang luar, overthinking juga bisa dipicu dari keluarga sendiri. Oleh karena itu Sabrina memberikan 4 solusi atau cara mengatasi overthinking.

ADVERTISEMENT

Relaksasikan Diri

Pemikiran untuk tidak overthinking justru bisa membuat seseorang jadi semakin khawatir. Dengan merelaksasikan diri, kamu akan berpikir lebih bebas, sehingga pikiran tak lagi berfokus untuk overthinking.

Alihkan Perhatian

Menggunakan waktu sebaik mungkin untuk hal yang positif, seperti menyalurkan ke hobi atau kegiatan yang disukai.

Buat Jurnal

Tulis hal-hal yang menyebabkan kamu menjadi overthinking. Lalu pisahkan ke dalam 2 bagian, kelompok yang bisa kamu kendalikan dan tidak. Setelahnya kamu bisa fokus pada kelompok yang bisa kamu kendalikan dan temukan solusinya.

Cari Bantuan Profesional

Jika permasalahan overthinking semakin tak terkendali maka bisa diobati dengan bantuan profesional. Dengan demikian beban di pikiran bisa berkurang secara bertahap.

Overthinking sendiri sebenarnya juga bisa dikendalikan dengan cara self love atau mencintai diri sendiri. Karena dengan demikian, kamu tidak perlu lagi mendapat validasi dari orang lain. Sabrina sendiri juga mengatakan bahwa sangat penting untuk mencintai diri sendiri sebelum mencintai orang lain.

"Penting sekali dong Karena ketika kamu sudah merasa 'utuh' atas dirimu sendiri, kamu akan lebih tulus mencintai tanpa menuntut balasan. Jadi kaya gelas kosong kita gak akan meminta terus terusan untuk diisi atau mencari validasi dari luar," terangnya.

Namun jika saat ini kamu merasa mentalmu sudah terlanjur jatuh dan ingin kembali memperkuatnya, Sabrina juga memberikan saran. Walaupun memang terasa berat namun cobalah untuk terus bangkit.

"Hmm , pastinya sulit sekali ya, karena orang terdekat kita malah membuat kita down. tapi cobalah untuk bisa Love your self. Ajak dirimu berbicara, seperti berdialog temukan keahlian yang kamu punya, temukan "siapa dirimu", kembangkan hobi dan singkirkan "validasi" oranglain. Itu cara yang harus kamu lakukan untuk bangkit," jelas Sabrina.

(vio/vio)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads