Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Cara Menghadapi Orangtua yang Menuntut Untuk Cepat Menikah

Intan Kemala Sari - wolipop
Selasa, 23 Jun 2015 18:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Dok. Thinkstock
Jakarta -

Menikah adalah salah satu impian dari setiap wanita dan juga harapan dari setiap orangtua yang ingin melihat anaknya hidup berbahagia. Maka tak heran banyak orangtua yang menginginkan anaknya untuk cepat menikah, meskipun sang anak masih nyaman dengan kesendiriannya dan masih ingin melakukan kegiatan positif lainnya. Apa yang harus dilakukan?

Psikolog Ratih Ibrahim mengatakan keputusan menikah adalah sebuah keputusan besar yang menyangkut masa depan. Untuk itu haruslah direncanakan dengan matang sehingga tak ada penyesalan di kemudian hari.

Berbicara tentang mengambil keputusan, erat kaitannya berbicara tentang pilihan untuk berkomitmen. Hal ini harus didasari oleh pertimbangan yang matang, di antaranya adalah memiliki kesiapan mental diri sendiri dan kecocokan serta keyakinan terhadap pasangan yang dipilih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu juga harus memiliki komitmen dan kesepakatan bersama mengenai kehidupan pernikahan yang diinginkan. Hal ini juga termasuk kesepakatan dalam mengasuh anak dan urusan finansial keluarga.

"Tentunya menikah itu juga harus didasari rasa senang, ketulusan atau kesungguhan hati atas keputusan yang diambil. Bukan karena paksaan, tuntutan, ataupun kejar target usia," ujar Ratih.

Ibu dua anak ini juga menyarankan untuk mencari waktu yang tepat untuk memberikan penjelasan logis kepada orangtua mengenai pertimbangan yang Anda miliki. Tujuannya adalah untuk membantu orangtua lebih memahami diri Anda serta memanfaatkan peluang untuk lebih membuka diri terhadap opini atau masukan orangtua.

"Komunikasi dua arah yang terjadi dapat membentuk rasa pengertian di antara Anda dan orangtua," tutupnya.

(int/fer)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads