Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Ini Dampaknya Jika Wanita Selalu Memaafkan Kekasih yang Selingkuh

wolipop
Kamis, 16 Apr 2015 07:31 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Dok. Thinkstock
Jakarta -

Meski sudah berkali-kali diselingkuhi, tapi terkadang wanita tetap menerima si pria kembali. Ada beberapa alasan yang menjadi latar belakang wanita selalu memaafkan kekasihnya walaupun terus diselingkuhi.

Wanita yang kerap kali bertahan dengan pria yang sudah jelas-jelas tidak setia biasanya tipikal wanita yang takut sendiri. Alasan mempertahankan hubungan karena mereka takut kesepian jika ditinggal kekasihnya. Umumnya, wanita yang seperti itu kepercayaan dirinya rendah sehingga bergantung dengan kekasihnya.

"Mungkin saja takut sendirian karena wanita kalau cinta lebih nggak logis, atau ketakutan-ketakutan lainnya bisa saja terjadi," tutur psikolog klinis dewasa, Rosdiana Setyaningrum, MPsi, MHPEd beberapa waktu silam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi faktanya, mempertahankan hubungan yang tidak sehat malah membuat wanita semakin menderita bahkan bisa lebih menderita dibandingkan putus cinta. Perlu diingat ketika kekasih sudah memiliki tabiat selingkuh itu berarti si dia akan mengulangi perselingkuhannya.

"Kalau dia melakukan ini sekarang ya kemungkinan dia melakukan ini terus akan besar, dan bisa terulang di pernikahan. Dia nyeleweng lagi ya nyeleweng lagi," ujar psikolog yang akrab disapa Diana itu.

Tentunya, ketika kepercayaan luntur maka akan sulit kembali seperti semula. Menurut Diana, seharusnya setiap hubungan dilandasi oleh rasa kepercayaan, menghargai, dan peduli. Jika sudah tidak ada kepercayaan, yakinkah hubungan bisa bahagia?

Baca Juga: 50 Momen Menghebokan dari Pekan Mode Dunia

Selain dihantui perasaan insecure karena kepercayaan sudah dirusak, penderitaan lainnya adalah berhubungan dengan psikologis diri sendiri. Bertahan dengan pria yang tidak setia membuat Anda semakin kehilangan kepercayaan diri.

Perselingkuhan tersebut membuat Anda menyalahkan diri sendiri karena berpikir bahwa belum bisa menjadi wanita terbaik. Padahal kesalahan bukan pada Anda.

Belum lagi ketika Anda mulai membandingkan diri dengan wanita selingkuhannya. Kemungkinan besar Anda merasa wanita tersebut lebih cantik dan lebih hebat dari Anda. Anda pun semakin berkecil hati. Penderitaan ini akan terus Anda alami jika masih menjalin hubungan dengan pria 'tukang' selingkuh.

Daripada berkali-kali memberikan kesempatan pada pria berselingkuh sebaiknya memaafkan kesalahannya. Dengan syarat, move on dan mencoba melupakannya. Diana menjelaskan bahwa memaafkan itu penting tapi bukan berarti harus bersama pria yang salah.

"Banyak perempuan percaya laki-laki akan berubah karena cintanya padahal nggak. Yang bisa ngubah dia hanya dia sendiri. Perlakuan apa pun yang ia dapat saat pacaran kemungkinan besar akan terulang setelah menikah kecuali orang ini mau berubah," ujar psikolog lulusan Universitas Indonesia itu.

(kik/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads