Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Cara Meyakinkan Orangtua Kekasih yang Tidak Merestui Rencana Pernikahan

Anna Surti Ariani - wolipop
Senin, 23 Mei 2016 09:43 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Thinkstock
Jakarta - Saya ingin menikah dengan gadis yang saya cintai. Tetapi saya sudah terlanjur dicap jelek oleh keluarga kekasih saya gara-gara sikap orangtua saya. Menurut Ibu Anna, apa yang harus dilakukan oleh kekasih saya terhadap orangtuanya jika dia ingin menikah dengan saya? Bagaimana cara dia meyakinkan orangtuanya kalau saya adalah pria yang baik? Dan apa yang sebaiknya saya lakukan agar orangtua kekasih bisa menerima saya lagi? Mohon jawabannya. Terimakasih.

Rady, 24 Tahun

Jawab:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hai Rady,

Sebelum menjawab pertanyaan-pertanyaan Anda, saya mesti mengingatkan nih bahwa yang pertama perlu dilakukan tentunya adalah menjadi kekasih terbaik untuk gadis Anda. Kalau energi Anda habis untuk meyakinkan orang lain, sementara hubungan Anda sendiri tak diperhatikan, maka keyakinan yang didapat pun akan jadi tak kuat. Usahakan saat menjadi kekasih yang baik, Anda juga menjadi diri sendiri. Janganlah menipu diri (dan si gadis) dengan menjadi seseorang yang selalu memberi hadiah, kalau Anda bukan orang yang suka memberi hadiah, itu contohnya. Ajak si gadis untuk juga mengenal orang-orang di sekeliling Anda seperti teman dan keluarga besar, sehingga mereka bisa memberikan testimoni tentang diri Anda.
Ketika Anda adalah kekasih yang baik, maka si gadis tentunya punya keyakinan lebih untuk dapat meyakinkan orangtuanya. Ia dapat mengajak orangtuanya bicara dari hati ke hati tentang hubungannya dengan Anda, dengan menyebutkan hal-hal baik yang telah Anda lakukan, yang membuat dirinya menjadi perempuan lebih baik juga. Barulah ketika orangtuanya membuka hatinya untuk Anda, Anda dan dia bisa meyakinkan orangtuanya untuk melanjutkan hubungan ini ke dalam perkawinan.
Agar orangtuanya bisa menerima Anda kembali, tentunya Anda perlu membuat langkah aktif untuk mendekat dan berbuat baik kepada orangtuanya, walaupun mereka menolak Anda. Anda bisa menyampaikan salam kepada mereka lewat kekasih, sesekali membawakan oleh-oleh, bertamu dengan hormat dan mengobrol dengan akrab. Untuk membuat orangtuanya lebih yakin, tunjukkan pula kesiapan Anda dalam membina rumah tangga. Contohnya, Anda bisa menyebutkan pekerjaan Anda, juga menyampaikan rencana-rencana Anda dalam menghidupi putri mereka setelah perkawinan dilangsungkan kelak.
Ini semua mungkin membutuhkan waktu yang sangat panjang. Namun cukup berharga kan ketika cinta Anda berdua bisa bersatu?


(eny/eny)
Tags

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads