Halima Aden Ditunjuk Jadi Editor Keragaman untuk Majalah Vogue
Model Somalia-Amerika Halima Aden memiliki profesi baru dengan bekerja untuk Vogue Arabia. Mantan bintang sampul ini didapuk untuk bergabung sebagai editor keragaman, untuk berkontribusi dan membahas tentang rasisme yang saat ini masih menjadi perbincangan.
Hijabers 22 tahun ini tidak hanya menjalin kembali hubungan lamanya dengan Vogue Arabia tetapi juga memberikan suaranya sebagai hijabers kulit hitam yang sukses dan menginspirasi kaum yang kerap dianggap minoritas. Berperan sebagai editor keragaman, Halima akan berkontribusi setiap bulannya melalui tulisan yang menyoroti topik berbagai kehidupan yang berdampak pada dunia, mengangkat sosok inspiratif, dan organisasi yang berkomitmen dengan isu keragaman. Dia juga akan memberikan perhatian khusus pada topik sosial dan budaya, terutama mengenai ketidakseimbangan ras dan sosial.
"Meskipun Vogue Arabia selalu merayakan kebijakan inklusif yang baik, tim saya percaya bahwa untuk menciptakan konten yang sangat efektif dan bermakna, kita membutuhkan dukungan tambahan dari seseorang yang bisa mewujudkan nilai-nilai dan memahami perjuangan dari semua lapisan masyarakat. Untuk memotivasi itu, saya mengundang Halima Aden untuk bergabung dengan tim kami sebagai editor keragaman, untuk membantu kami dalam menyusun topik dan diskusi yang bermakna tentang tema yang berkaitan dengan kesetaraan, inklusi dan hak asasi manusia. Saya sangat gembira untuk melanjutkan kerja sama dengan Halima," ujar Pemimpin Redaksi Vogue Arabia Manuel Arnaut mengenai kerjasama dengan Halima.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Halima pun mengungkapkan antusiasmenya menulis untuk Vogue. Dia mengaku saat ini agenda terdepannya memang menggunakan suaranya untuk mengedukasi berbagai pihak mengenai keragaman. mengat merasa sangat tertarik ketika mendapatkan pengalaman baru tentang tugas baru yang kini ia jalani bersama dengan tim Vogue Arabia.
"Dengan sangat bangga saya bergabung dengan tim di Vogue Arabia sebagai editor keragaman. Saya tak sabar untuk bisa berbagi konten mulai dari masalah hak asasi manusia, penerimaan diri, dan Inklusi," katanya.
Halima menambahkan selama ini Vogue Arabia sendiri sudah menjadi majalah yang mengangkat keragaman. "Bagi saya, menjadi bagian dalam proyek ini sangat penting untuk menciptakan topik obrolan yang lebih besar dalam komunitas mode," ujar wanita asal Somalia itu.
Halima Aden telah menjadi Duta UNICEF sejak 2018 dan menggunakan suaranya untuk memberdayakan kaum muda di seluruh dunia. Tidak hanya dikenal sebagai model hijab pertama yang berjalan di New York Fashion Week, dia juga menjadi model hijab pertama yang muncul di sampul Vogue Arabia edisi 2017 Juni.
|
Hobbies & Activities
Benston vs Rixton : Keyboard Foldable 88 Key, Mana yang Lebih Worth It untuk Pemula?
Health & Beauty
Rahasia Untuk Kulit Cerah & Kenyal dengan Dr Schatz Phyto Cell Mask
Home & Living
Rumah Lebih Rapi Tanpa Ribet? Rekomendasi 3 Storage Box Andalan yang Wajib Kamu Punya!
Home & Living
Panci Ini Layak Masuk Dapur Kamu! Stein Cast Iron Enamel Pot Hadir Bikin Makanan Cepat Matang
Kaleidoskop 2025
Ini Brand Hijab yang Menguasai Tren 2025, dari Lafiye hingga Na The Label
Bank Mega Syariah Resmi Luncurkan Program Loyalitas MPC Points
Juara Emeron Hijab Hunt Nakeisha Rilis Single Nanti, Ini Kisah di Baliknya
126 Brand Lokal Diskon Baju dan Hijab Hingga 90% di Bazar GlamLocal, PIM 3
Ivan Gunawan Gelar Garis Poetih 2026, 12 Desainer Rilis Koleksi Lebaran
Ramalan Zodiak 24 Desember: Libra Khawatir, Scorpio Esktra Sabar
Outfit Check, Gaya Chic Aura Kasih Liburan Akhir Tahun di Luar Negeri
Mantan Ratu Tenis Anna Kournikova Melahirkan Anak ke-4 di Usia 44
Potret Cantik Zhao Lusi Terima Penghargaan Artis China Paling Berpengaruh 2025












































