Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Pamer Batik di New York Fashion Week, Vivi Zubedi: Batik Nggak Kuno

Silmia Putri - wolipop
Rabu, 03 Okt 2018 16:40 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Karya batik Vivi Zubedi di New York Fashion Week. Foto: Dok. Vivi Zubedi
Jakarta - Pada Selasa (02/10/2018), Indonesia merayakan Hari Batik Nasional. Sejumlah warganet berbondong-bondong mengunggah foto OOTD (Outfit of The Day) memakai busana batik. Para artis dan selebgram hijab pun tampil stylish memakai busana batik.

Namun, tak bisa dipungkiri baju batik belum menjadi pakaian sehari-orang Indonesia. Masih banyak anggapan bahwa batik itu hanya dipakai untuk tampilan formal saja. Ada pula yang menganggap memakai batik masih terlihat kuno.

Hal ini ditepis langsung oleh desainer Vivi Zubedi yang sudah tiga kali memamerkan karyanya di New York Fashion Week. Vivi menuturkan istilah 'kuno' atau jadul hanyalah masalah sudut pandang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada gaya batik yang kuno, ataupun semacamnya. Karena batik sifatnya classy, timeless, dari zaman dahulu hingga sekarang dan mungkin ke depannya akan tetap seperti itu," tutur Vivi dihubungi Wolipop via telepon.

Vivi pun mengungkapkan bahwa batik tetap bisa dipakai untuk para hijabers baik untuk acara formal maupun informal. Kuncinya bisa disiasati dengan pemakaian aksesori.

"Hanya tinggal aksesori yang kita pakai disesuaikan dengan tema acara yang akan dihadiri sehingga porsi pemakaian batik sesuai pada tempatnya," terangnya.

Vivi Zubedi juga pernah memamerkan kain batik di perhelatan fashion bergengsi dunia, yaitu New York Fashion Week Spring Summer 2018. Kala itu ia memadukan batik dengan abaya dengan nuansa warna cerah seperti merah dan hijau. (sil/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads