Foto: Ramai, Audisi Sunsilk Hijab Hunt 2016 Dipenuhi Hijabers NTB

Jakarta - Sunsilk Hijab Hunt 2016 Lombok yang berlangsung di Kenanga Grand Ballroom Hotel Grand Legi, Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), sudah membuka pendaftaran untuk peserta yang ingin audisi. Seluruh peserta yang telah terdaftar secara online wajib melakukan registerasi ulang untuk mendapatkan nomor urut.

Pendaftaran on the spot pun disediakan oleh tim Detikcom untuk hijabers yang belum sempat mendaftar secara online. Kini lokasi audisi sudah dipenuhi hijabers NTB. Warna-warni busana peserta meramaikan suasana audisi ajang pencarian muslimah berbakat tingkat nasional itu. Seperti apa keramaian yang terjadi sekarang di lokasi audisi? Yuk intip foto-fotonya:

Registrasi Ulang

Para hijabers sedang antre melakukan registrasi ulang. Beberapa di antaranya juga ada yang melakukan pendaftaran on the spot. Antre mulai mengular ketika pendaftaran baru dibuka. Para hijabers yang hadir sudah mengenakan pakaian sesuai gaya personal masing-masing.

Pemotretan

Setiap peserta yang sudah mendapatkan nomor urut harus pemotretan lebih dulu di booth Sunsilk Hijab Hunt 2016. Para hijabers diminta untuk menampilkan pose terbaik mereka di depan kamera.

Saling Berkenalan

Para hijabers yang sudah mendapatkan nomor urut kemudian berkenalan satu sama lain. Setelah berkenalan, mereka mencoba memanfaatkan waktu sebelum audisi dimulai dengan latihan kembali. Ada yang pandai bernyanyi, memainkan alat musik, hingga mengaji. Para peserta berusaha menenangkan diri agar bisa tampil terbaik di depan juri.

Orangtua

Beberapa peserta Sunsilk Hijab Hunt 2016 didampingi oleh keluarga. Ada yang didampingi oleh kakak perempuannya namun lebih banyak yang ditemani sang ibunda. Hanna, yang merupakan kakak dari peserta bernama Nurhayati Indah Lestari mengatakan bahwa ia mendukung penuh adiknya untuk mengikuti audisi kontes unjuk bakat yang memasuki tahun kelimanya tersebut.

"Aku dukung Indah 100% pasti dia bisa," ujar Hanna saat berbincang dengan Wolipop di Hotel Grand Legi, Mataram, Lombok, NTB, Sabtu (2/4/2016). (aln/kik)