9 Makanan Rendah Kalori untuk Diet Saat Liburan, Enak tapi Tetap Sehat

Liburan Natal dan Tahun Baru sering kali identik dengan makanan lezat yang tinggi kalori. Namun, kamu tetap bisa menikmati hidangan spesial yang rendah kalori dan sehat. Di bawah ini ada beberapa pilihan makanan rendah kalori untuk diet saat liburan yang bisa dicoba.

Banyak orang terbiasa menjalani diet dengan makanan rendah kalori untuk menjaga berat badan hingga kesehatan. Tapi saat musim liburan, kebiasaan makanan yang seimbang ini bisa jadi berantakan.

Rencana liburan yang padat, acara sosial, makanan lezat, dan suguhan meriah dapat membuat kamu kesulitan menjaga rutinitas dan kebiasaan sehat. Tak perlu khawatir, kamu tetap dapat menikmati musim liburan sambil mengontrol asupan makanan dengan perencanaan sederhana.

Berikut adalah beberapa ide makanan rendah kalori untuk diet saat liburan:

1. Ubi Cilembu

Satu ubi jalar panggang berukuran sedang mengandung 103 kalori dan kaya serat, menyediakan 4 gram, atau 13% dari Nilai Harian. Serat mendukung pencernaan, kesehatan jantung, dan rasa kenyang, membantu manajemen berat badan. Ubi jalar juga kaya akan vitamin A, yang mendukung kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh.

2. Salad

Salad merupakan salah satu makanan rendah kalori untuk diet saat liburan. Kombinasikan sayuran hijau (selada, bayam, arugula), tomat ceri, dan potongan apel hijau dengan dada ayam panggang tanpa lemak. Gunakan dressing rendah kalori seperti perasan lemon dengan sedikit minyak zaitun.

3. Ayam Panggang

Panggang dada ayam dengan bumbu rosemary, bawang putih, dan perasan lemon. Hindari menggunakan kulit ayam untuk mengurangi lemak. Kombinasikan dengan mashed potato atau kentang panggang sebagai makanan utama yang sehat.

4. Ikan kukus

Pilih ikan seperti salmon atau dory dengan bumbu sederhana seperti jahe, bawang putih, dan kecap rendah sodium. Ini adalah makanan rendah kalori untuk diet saat liburan yang mudah dibikin. Ganti kentang goreng dengan kentang panggang yang diberi sedikit minyak zaitun dan bumbu rempah.

5. Omelet

Omelet bisa menjadi makanan rendah kalori, tergantung pada bahan dan cara memasaknya. Telur sendiri mengandung protein tinggi dan kalori yang relatif rendah (sekitar 70-80 kalori per butir telur). Namun, tambahan bahan seperti keju, sosis, atau minyak berlebih bisa meningkatkan kalori.

Masak telur sedikit minyak zaitun atau semprotkan cooking spray anti lengket. Masukkan sayuran rendah kalori seperti bayam, jamur, paprika, tomat, atau zucchini untuk menambah serat dan volume tanpa menambah banyak kalori.