Tips Sahur Agar Segar Seharian dan Tidak Cepat Haus Saat Puasa

Jakarta - Bulan Ramadan sebentar lagi tiba dan seluruh umat Muslim akan menunaikan ibadah puasa satu bulan lamanya. Apa saja persiapan Anda untuk menyambut bulan suci ini?

Tidak makan dan minum mulai dari terbit hingga terbenamnya matahari, namun tetap harus menjalani aktivitas seperti biasa tentu menjadi tantangan saat berpuasa. Agar bisa menjalankan puasa dengan baik di tengah kesibukan, stamina dan kebugaran perlu dijaga. Caranya dengan mengasup makanan yang tepat saat sahur maupun berbuka puasa.

Spesialis Gizi Kliniz Dr. Fiastuti Witjaksono, SpKG menyarankan, saat sahur perbanyaklah sayur serta buah. Kelompok makanan nabati ini kaya akan serat yang membuat perut terasa kenyang lebih lama. Selain itu sayur dan buah juga mengandung banyak air serta mineral yang menjaga agar tubuh tak kekurangan cairan.

"Karbohidrat juga jangan dilupakan. Karena itu sumber energi," jelas wanita yang akrab disapa Fias ini, saat peluncuran Buavita Khas Nusantara di restoran Kembang Goela, Plaza Sentral, Jl. Jend. Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (27/06/2014).

Karbohidrat yang dikonsumsi sebaiknya jenis yang kompleks. Bisa didapat dari nasi merah, oatmeal atau roti gandum. Sayuran pun sebenarnya sudah mengandung karbohidrat dalam jumlah yang kecil. Jadi Anda bisa memperbanyak sayur sebagai tambahan energi.

Ahli gizi lulusan Universitas Indonesia ini juga menyarankan untuk meminum air putih minimal tiga gelas saat sahur. Jumlah tersebut cukup untuk memberikan tubuh asupan cairan selama seharian penuh, karena sumber air lainnya sudah didapatkan dari sayur dan buah.

Sebaiknya hindari makan atau minum sesuatu dengan kadar gula tinggi karena akan membuat Anda lebih cepat lemas. Gula akan menaikkan kadar gula darah, tapi cepat juga menurunkannya. Jika ingin makanan yang manis, cukup konsumsi buah berserat dan kaya air dalam porsi yang cukup (2-3 porsi).

Selamat menunaikan ibadah puasa!

(hst/aln)