8 Foto Kehidupan Wanita yang Nikahi Boneka Kain, Stres Kelamaan Jomblo

Kiki Oktaviani - wolipop

Rabu, 22 Jun 2022 22:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Jakarta - Ada-ada saja, seorang wanita asal Brazil menikah dengan boneka kain. Kehidupan 'rumah tangganya' viral setelah dipamerkan di media sosialnya.

Wanita bernama Meirivone Rocha Moraes jadi viral sekaligus kontroversi setelah menikahi boneka kain yang diberi nama Marcelo. Wanita 37 tahun pada awalnya mengeluh kepada ibunya karena menjomblo bertahun-tahun. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

Sang ibu kemudian membuat boneka kain dan diberikan ke putrinya. Tak lama dari itu, terjadilah pernikahan antara manusia dan boneka. Di momen pernikahannya yang dihadiri 250 tamu undangan itu tampak Meirivone berdansa dengan ‘suaminya’ yang diikatkan di atas troli. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

Pernikahan viralnya tersebut bahwa ditayangkan di TV Brazil. Pernikahan antara manusia dan boneka itu menjadi pemberitaan nasional dan internasional. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

Dan seperti inilah kehidupan pernikahan aneh tersebut. Meirivone memamerkan kemesraan dengan sang boneka. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

Lebih mengejutkannya lagi, Meirivone mengaku dirinya hamil. Pada 21 Mei, Meirivone mengatakan bahwa dia ‘melahirkan’. Yang disebut Meirivone sebagai anak adalah juga berbentuk boneka kain.Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

Seperti inilah potret keluarga kecil Meirivone. Bahkan, dia kerap membawa kedua boneka tersebut jalan-jalan keluar. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

Aksi nyelenehnya tersebut bikin netizen berkomentar negatif. Tak jarang wanita tersebut disebut mencari sensasi hingga disebut membuat keluarga palsu. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha

“Ini benar-benar membuatku kesal ketika orang mengatakan ini palsu. Itu membuatku sangat marah. Aku adalah adalah wanita yang berkarakter. Ayahku, ibuku mengajariku untuk jujur, menjadi orang baik dan tidak ingin mengambil keuntungan dari apapun,” ungkapnya. Foto: dok. TikTok/@meirivonerocha