Melihat Interior Pendopo Ambarrukmo, Lokasi Akad Nikah Kaesang dan Erina

Daniel Ngantung - wolipop

Rabu, 07 Des 2022 07:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Yogyakarta - Wolipop berkesempatan melihat langsung lokasi akad pernikahan Kaesang dan Erina Gudono. Inilah Pendopo Agung Kedaton Ambarrukmo yang sarat nilai sejarah-budaya.

Berlokasi di dalam kompleks Royal Ambarrukmo Hotel, Yogyakarta, Pendopo Agung Kedaton Ambarrukmo akan menjadi saksi bisu hari bahagia Kaesang dan Erina saat keduanya meresmikan perjalanan cinta sebagai suami-istri dalam prosesi akad pada Sabtu (10/12/2022) mendatang. (Foto: Pradita Utama/detikcom)

Dibangun pada 1856, semasa kekuasaan Hamengkubuwono II, pendopo ini merupakan salah satu situs bersejarah di Yogyakarta yang tak lekang sampai saat ini. Interior yang kental dengan nuansa Jawa klasik yang mewah masih terasa meskipun lokasinya yang berada di kawasan yang terintegrasi dengan Hotel Royal Ambarrukmo dan pusat perbelanjaan modern di Yogyakarta. (Foto: Pradita Utama/detikcom)

Seperti diungkapkan General Manager Royal Ambarrukmo Herman Courbois, Pendopo Agung Kedaton Ambarrukmo terdiri dari Pendopo Agung, Ndalem Ageng, Bale Kambang, Gandhok, Pacaosan, dan Alun-alun. "Di sini kami fungsikan juga sebagai museum yang terbuka untuk publik. Masyarakat bisa masuk tanpa dipungut biaya," kata Herman kepada Wolipop, Selasa (6/12/2022). (Foto: Pradita Utama/detikcom)

Pendopo ini dulunya juga menjadi kediaman bagi para Hamengkubuwono. Terdapat sebuah kamar yang dulu pernah ditempati Hamengkubowono VII hingga akhir hayatnya. (Foto: Pradita Utama/detikcom)

Salah satu menjadi tempat penyimpanan koleksi gamelan yang pembuatannya memakan waktu sampai setahun. (Foto: Pradita Utama/detikcom)

Pendopo Agung Kedaton Ambarrukmo merupakan cagar budaya yang dikelola oleh Royal Ambarrukmo dengan pengawasan Keraton Yogyakarta. Bangunan hingga taman asli tetap terjaga dan terawat. Bahkan sembilan pohon yang ditanam di 'Royal Garden', taman yang menjadi cikal bakal pendopo, masih berdiri kokoh meski sudah berusia ratusan pohon. Pohon tersebut di antaranya kemuning, beringin putih, dan puntadewa. Sembilan sendiri melambangkan angka tertinggi dalam budaya Jawa. (Foto: Daniel Ngantung/detikcom)

Bale Kambang yang berada di belakang pendopo punya cerita unik tersendiri. Herman mengungkapkan, tempat ini menjadi favorit penghuninya untuk bersantai. Bukan cuma karena pemandangan langsung ke gunung merapi. Di bangunan berbentuk segi 8 ini, konon katanya, Hamengkubuwono VII bersemedi sementara para selirnya mandi di kolam. (Foto: Daniel Ngantung/detikcom)