Foto: Miss Universe Malaysia Dihujat Usai Komentari Kematian George Floyd

Banyak orang di seluruh dunia menggunakan media sosial untuk menunjukkan solidaritas mereka terhadap gerakan #BlackLivesMatter, sebuah gerakan untuk menentang kekerasan maupun rasisme terhadap orang kulit hitam setelah kematian George Floyd. Tapi, mantan Miss Universe Malaysia 2017 ini dikritik setelah dia memposting serangkaian komentar ofensif tentang protes Black Lives Matter yang terjadi di AS. Foto: Instagram

Samantha Katie James berbagi beberapa cerita di Instagram, mengomentari orang Afrika-Amerika yang telah berdemonstrasi menentang kebrutalan dan rasisme polisi di AS selama enam hari berturut-turut. Samantha mengungkapkan kepada 160 ribu lebih pengikutnya bahwa protes itu bukti bahwa orang kulit putih telah menang, dan menyebut pemrotes yang marah tentang pembunuhan George Floyd adalah manusia bodoh. Foto: Instagram

 "Saya tidak tinggal di Amerika dan itu tidak ada hubungannya dengan saya, tetapi bagi saya, sepertinya 'kulit putih' menang," tulis Samantha seperti dilansir Independent. Foto: Instagram

"Jika kamu marah, kamu merespons dengan amarah dan kesedihan itu berarti mereka memiliki kuasa atas dirimu," imbuhnya. Foto: Instagram

Miss Universe Malaysia 2017 ini melanjutkan agar orang-orang berkulit hitam tenang. Samantha juga meminta mereka menganggap insiden ini sebagai tantangan dan membuatnya lebih kuat. Foto: Instagram

 "Terima apa adanya, sampai sekarang kelaparan dan kemiskinan masih ada. Itu adalah apa adanya. Itu tidak bisa dihindari. Yang terbaik yang bisa kamu lakukan adalah tetap tenang, lindungi hati, jangan biarkan hancur. Itu tanggung jawabmu," terang Samantha. Foto: Instagram

Pernyataan ratu kecantikan berusia 25 tahun ini disambut dengan amarah dari banyak netizen. Tak sedikit dari mereka mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan Samantha itu sangat menyakiti. Foto: Instagram

"Meskipun kamu bermaksud baik, kamu telah membuat beberapa kesalahan besar yang tidak sopan dan sangat menyakitkan. Orang Afrika Afrika-Amerika belum diperlakukan dengan setara selama hampir 400 tahun," kritik netizen. Foto: Instagram

Diserang banyak orang, Samantha pun menuliskan klarfikasi dan permohonan maafnya karena telah menyakiti orang kulit hitam. "Aku mendengar kamu, aku minta maaf, aku tahu kamu tersakiti. Aku tahu ini nggak adil," tulis Samantha di Instagram yang mematikan kolom komentar. Foto: Instagram