Jakarta - Di sejumlah negara, ada beberapa nama yang dilarang untuk diberikan pada bayi. Inilah 12 nama terlarang bagi bayi, seperti dikutip dari Reader's Digest.
Messiah. Amerika Serikat termasuk negara yang sangat toleran dalam hal nama bayi. Namun pernah ada satu kasus penamaan bayi yang kontroversial pada 2013. Kala itu seorang hakim di Tennessee memutuskan setiap pasangan tidak boleh menamai bayi mereka Messiah karena nama itu seharusnya hanya milik Kristus. Namun, putusan itu dibatalkan karena tidak ada undang-undang resmi mengenai larangan nama yang berhubungan dengan agama. Pengadilan memutuskan bahwa hakim tidak dapat membuat keputusan berdasarkan bias agama. Foto: Tom Pennington/Getty Images
Nutella, Prancis. Mendengar kata Nutella memang teringat dengan selai coklat manis yang disukai banyak orang. Sepasang suami-istri orangtua di Prancis memilih nama Nutella karena berharap putri mereka akan menjadi manis dan populer, seperti cokelat-hazelnut spread yang identik dengan Nutella. Namun, anggota parlemen Prancis melarangnya. Seorang hakim menyatakan bahwa nama itu bertentangan dengan minat anak karena akan mengarah pada ejekan dan pernyataan yang tidak sopan. Hakim memutuskan agar orangtua mengubah nama anaknya menjadi Ella.Foto: iStock
Robocop, Meksiko. Sonora, sebuah negara bagian di barat laut Meskiko memiliki daftar nama bayi spesifik yang tidak boleh digunakan. Pada 2014, negara tersebut mengeluarkan 61 daftar nama terlarang. Mereka berharap nama tersebut dapat melindungi anak mereka agar tidak diejek. Sebagian besar daftar nama sudah diberikan pada anak dan pemerintah merasa perlu untuk menghentikan kegilaan itu. Foto: dok. Imdb
Chow Tow, Malaysia. Nama Chow Tow dalam bahasa Malaysia lebih seperti ejekan karena berarti 'kepala bau'. Satu orangtua di Malaysia tampaknya tidak berpikir demikian. Mereka berpikir Chow Tow berarti nama yang baik. Akhirnya tahun 2006 pemerintah Malaysia membuat daftar nama terlarang yang dirilis oleh Departemen Registrasi Nasional Malaysia. Rilisnya daftar nama itu dipicu karena meningkatnya jumlah warga negara Malaysia yang mengajukan permohonan mengubah nama. Foto: iStock
Talula Does The Hula From Hawaii, Selandia Baru. Pada 2008 seorang gadis berusia 9 tahun dari Selandia Baru jadi kasus di pengadilan karena namanya. Hakim menilai bahwa pemberian nama aneh itu termasuk perbuatan kekerasan terhadap anak. Menurut pengacaranya, gadis tersebut menolak menyebutkan namanya kepada teman-teman sekelas karena takut diejek. Pengadilan kemudian mengambil perwalian gadis itu dan mengizinkannya untuk mengubah nama. Foto: (Kauai Visitors Bureau)
Cyanide, Inggris. Seperti Amerika Serikat, Inggris tidak memiliki terlalu banyak undang-undang tentang nama bayi. Tetapi, ketika seorang ibu di Inggris mencoba untuk menamai putrinya dengan Cyanide, pengadilan memutuskan untuk melarang pemilihan nama dalam bentuk yang paling ekstrem. Cyanide merupakan nama racun mematikan, atau di Indonesia dikenal dengan sianida. Foto: iStock
Ikea. Australia melarang warganya memberi nama anak Ikea, brand furnitur dan perlengkapan rumah ternama asal Swedia. Ternyata di negara asalnya, Swedia, pemberian nama Ikea kepada bayi juga dilarang. Foto: BBC Magazine
Brfxxccxxmnpcccclllmmnprxvclmnckssqlbb11116, Swedia. Tahun 1996 sepasang suami istri Swedia mencoba memberi nama anak laki-laki mereka dengan Brfxxccxxmnpcccclllmmnprxvclmnckssqlbb11116. Mereka mengklaim bahwa campuran huruf dan angka sepanjang 43 karakter itu harus diucapkan βAlbin,β yang merupakan nama Skandinavia yang relatif umum. Nama itu sebagai bentuk protes langsung terhadap undang-undang penamaan negara yang cukup ketat. Namun pemerintah Swedia kemudian memperbarui kebijakannya dan memaksa mereka untuk mengganti nama. Foto: Getty Images
Memberi nama bayi laki-laki dengan simbol keyboard komputer mungkin tampak seperti nama paling aneh, tetapi orang tua di China memberikan nama anak mereka @ dan menyebut simbol ini "ai-ta,".Β Terdengar sangat mirip dengan frasa China yang berarti "mencintainya". Namun, pemerintah China melarang nama yang mengandung simbol. Foto: iStock
Orangtua di Selandia Baru memberikan nama anak mereka (.) yang ketika diucapkan mengandung arti 'berhenti total'. Namun, pemerintah menolak dan menambahkannya ke daftar nama bayi yang dilarang. Foto: iStock
Monkey, Denmark. Rasanya tidak perlu dijelaskan lagi kenapa memberi nama "Monkey" dilarang di Denmark. Tetapi hal itu tidak menghentikan beberapa orangtua memberikan nama anak mereka dengan "Monkey". Foto: (Randy/detikTravel)
Sarah, Maroko. Nama Sarah sudah sering didengar, lalu apa yang salah? Di Maroko, nama harus mencerminkan βidentitas Maroko.β Sarah, dengan huruf H, adalah ejaan nama Ibrani. Namun, ejaan bahasa Arab, "Sara," dibolehkan. Foto: (Thinkstock)
(Nada Saffana)