Monogram 'B' telah menjadi ciri khas koleksi busana Buttonscarves. Memasuki tahun ke-9, jenama yang didirikan Linda Anggrea ini mengemasnya dengan tampilan baru.
Monogram dari logo Buttonscarves tersebut menghiasi 24 set busana yang muncul di peragaan bertajuk 'Shades of Noire', Jumat (17/1/2025). Perhelatan yang berlangsung di Pondok Indah Mall 3, Jakarta Selatan, ini merupakan bagian dari rangkaian acara mode Garis Poetih 2025 yang diinisiasi oleh desainer Ivan Gunawan.
Linda menjelaskan, kreasinya kali ini menampilkan motif 'B' berbayang sehingga menciptakan pola yang lebih berdimensi pada material jacquard yang dikembangkan secara khusus. "Kami men-develop motif ini sekitar satu tahun," katanya usai mempresentasikan busananya.
Motif diaplikasikan secara penuh di berbagai pilihan busana yang didominasi tampilan yang classy dengan twist modern seperti sleeveless dress dengan rok bervolume, coat dan terusan pendek beraksen bulu, hingga setelan berjas oversized double-breast.
Seperti motif 'GG' (Gucci) atau 'LV' (Louis Vuitton) yang telah menjadi ikon dari masing-masing rumah mode dunia tersebut, Buttonscarves menawarkan versinya sendiri agar mudah dikenal.
"Monogram sudah ada sejak awal Buttonscarves berdiri dan kami ingin membuat sesuatu yang easy to remember. Something classic, tapi tetap bereksplorasi dengan tren yang ada," ujar Linda.
Tampaknya, strategi tersebut berhasil bagi Buttonscarves yang berdiri pada 2016. Dari segi bisnis, jenama ini terus berkembang dan bahkan hingga saat ini telah memiliki 50 butik di Indonesia, ditambah lima yang berlokasi di Malaysia. "Konsisten adalah kuncinya. Konsisten untuk memperkenalkan ciri khasnya," tambah Linda.
Tas disebut Linda sebagai produk Buttonscarves yang paling berkontribusi dari segi penjualan. Maka di fashion show yang sama, Buttonscarves turut memperkenalkan seri tas terbarunya yang bernama Joy Bag.
Gaya setiap model dilengkapi Joy Bag yang hadir dalam berbagai macam ukuran dan warna. Terdiri dari 18 warna, aksesori ini merupakan seri tas Buttonscarves dengan pilihan warna terbanyak. Selain itu, Joy Bag diklaim memiliki pembuatan dengan craftsmanship tertinggi pada kelasnya berkat material calf leather dari Italia.
Melanjutkan kesuksesan Britney Bag, Joy Bag menonjolkan siluet detil emboss signature B logo yang memberikan kesan elegan.
"Tas ini sebenarnya bisa sebagai investment piece. Mau dipakai 10 tahun kemudian, Joy Bag masih relevan karena desainnya yang klasik," ungkap Linda.
Simak Video "Video: Koleksi Scarf yang Terinspirasi Gurun Pasir Dubai"
(dtg/dtg)