Beda Gaya Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Saat Deklarasi Jadi Capres-Cawapres

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD resmi menjadi pasangan calon presiden dan wakil presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Untuk menandai momen penting tersebut, keduanya mencoba memberikan gaya terbaik menurut versi tersendiri.

Setelah diwarnai berbagai spekulasi, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akhirnya mengumumkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD sebagai sosok pendamping Ganjar untuk Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024.

Pengumuman berlangsung di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (18/10/2023) atau sehari jelang pendaftaran capres-cawapres dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Selepas Megawati menyebut nama Mahfud, baru keduanya muncul di hadapan forum. Berbeda dari pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang kompak berkemeja putih saat pendeklarasian pada awal September lalu, Mahfud dan Ganjar memilih sebaliknya.

Foto: Grandyos Zafna/detikcom

Busana serba hitam yang terdiri dari kemeja dan celana panjang menjadi pilihan Ganjar. Jam tangan hitam dan sabuk senada turut melengkapi penampilan eks Gubernur Jawa Tengah itu.

Sebelumnya, Ganjar sempat membuka polling di X (Twitter) untuk memilih 'seragam' kampanye. Baju serba hitam termasuk dalam pilihan.

[Gambas:Twitter]

Kontras dari Ganjar, Mahfud berbalut kemeja hijau yang di depannya ditambah lapisan berupa panel berpotongan segitiga. Motif warna-warni yang menyerupai corak ragam hias Dayak dari Kalimantan Selatan menghiasi bagian tersebut.

Meksi busananya sudah formal, Mahfud tetap setia dengan kacamata andalannya yang bergaya sporty.

Foto: Grandyos Zafna/detikcom

Tak diketahui pasti alasan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi RI itu bersolek dengan warna hijau. Namun, hijau identik dengan warna Nahdlatul Ulama (NU).

Dikenal sebagai Gusdurian tulen, Mahfud yang lahir di Sampang, Pulau Madura, Jawa Timur, itu tumbuh di tengah keluarga NU yang kuat.

Dalam pidatonya, Mahfud menyatakan siap untuk mendampingi Ganjar bila akhirnya terpilih untuk memimpin Indonesia.

"Saya diberi amanah mengemban tanggung jawab yang besar dan mulia bersama Mas Ganjar meneruskan cita-cita Bung Karno dan para pendiri negara lainnya untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera," kata Mahfud.

Adapun Ganjar menegaskan lagi motivasi mereka untuk maju ke kontestasi yang menentukan nasib bangsa ini.

"Alasan kami hanya satu, kami ingin bekerja dengan tulus, sepenuh hati untuk rakyat Indonesia," tegas Ganjar.