Warna-warni Mimpi Monica Ivena di Koleksi Gaun Kaleidoscope Dreams
Gejolak kehidupan dengan segala suka dan dukanya selalu mendatangkan inspirasi bagi Monica Ivena. Tanpa terkecuali untuk koleksi gaun malam teranyarnya yang bertajuk 'Kaleidoscope Dreams'. Sebuah persembahan istimewa, penuh warna dari biasanya, walau tak sepenuhnya terkesan baru.
Awal tahun lalu, desainer 30 tahun itu hanya bisa menggelar peragaan 10 tahun berkarya secara virtual lantaran pembatasan keramaian masih ketat. Padahal, dalam kurun satu dekade dengan usianya terbilang muda, Monica mengukir prestasi yang cukup banyak untuk dirayakan.
Apalagi sejak Monica menggandeng The Clique, agensi fashion asal Hong Kong yang juga berada di balik kesuksesan desainer aksesori Rinaldy A. Yunardi. Karya-karyanya sudah membaluti tubuh para bintang dunia. Mulai dari penyanyi Taylor Swift, Khloe Kardashian, Nicole Scherzinger, hingga aktris Sydney Sweeney yang belakangan tengah naik daun berkat penampilannya di serial HBO 'Euphoria' dan 'The White Lotus'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wajar bila Monica Ivena menginginkan sebuah perayaan yang penuh gemerlap untuk merayakan pencapaiannya. Alih-alih demikian, ia memanfaatkan momentum tersebut untuk membuat koleksi 'Resilience' yang didedikasikan bagi para perempuan tangguh semasa menghadapi pandemi COVID-19.
Maka presentasi 'Kaleidoscope Dreams' yang digelar St. Regis Jakarta pada Rabu (31/5/2023) terasa seperti 'pembalasan' dari suatu perayaan yang tertunda. Teman, kolega hingga selebriti meluangkan waktu untuk ambil bagian di salah satu momen terpenting Monica.
Monica Ivena (Foto: Abduh/detikcom) |
Double Chelsea (Islan dan Olivia) duduk bersebelahan, berbincang akrab sambil menunggu peragaan yang molor hampir dua jam dimulai. Jessica Iskandar yang gaun pengantinnya dirancang oleh Monica juga datang jauh-jauh bersama suami dari Bali.
Bahkan, Cinta Laura yang mungkin masih penat terbang (jet lag) sepulang dari Cannes Film Festival 2023 menyempatkan hadir.
"Senang sekali melihat semuanya bisa hadir. Apalagi Jakarta lagi macet-macetnya waktu itu," ungkap Monica kepada Wolipop di ujung telepon, Jumat (2/6/2023).
Desainer jebolan Raffles Design Institute Singapore dan LPTB Susan Budihardjo Jakarta ini menceritakan bahwa 'Kaleidoscope Dreams' yang terdiri dari 40 set busana itu masih merefleksikan perasaannya terhadap perjuangan hidup, terutama untuk bangkit setelah diterpa pandemi.
"Situasi mulai membaik, jadi aku ingin mengajak orang-orang untuk bermimpi," ungkap desainer yang memfokuskan koleksinya pada gaun-gaun bespoke atau berkreasi sesuai pesanan klien.
Sarat Filosofi
Peragaan terbagi ke dalam empat sekuens dengan filosofi tersendiri. Pertama, Monica mempersembahkan 'Gatsby' yang dibuka oleh penampilan Puteri Indonesia 2019 sekaligus Top 10 Miss Universe 2019 Frederika Alexis Cull dalam balutan gaun lurus nude starpless berkilauan. Bagian roknya dihiasi trim berupa jejeran detail beading menyerupai berlian. Gayanya disempurnakan perhiasan yang dirancang khusus oleh Frank & co..
Penampilan Frederika Alexis Cull di catwalk 'Kaleidoscope Dreams'. (Foto: Dok. Monica Ivena/Suryanesia) |
Menginterpretasikan keglamoran era 1920-an seperti yang tervisualisasikan dalam film 'The Great Gatsby', Monica banyak bermain dengan warna perak dan emas serta turunannya, aplikasi batuan berkilauan, fringe, dan draperi.
Era tersebut juga kental dengan elemen desain art-deco yang sarat garis-garis tegas. Muncul sebuah minidress emas dengan korset berfitur bra lancip yang mengingatkan pada cone-bra corset dress khas Jean Paul Gaultier.
Foto: Abduh/Detikcom |
Soal sekuens ini, Monica menuturkan bahwa hidup tak lepas dari berbagai tantangan. Tinggal bagaimana cara kita menanggapinya sebagai bagian untuk mengasah karakter sehingga menjadi pribadi yang lebih baik.
"Seperti berlian yang harus melalui banyak proses sampai akhirnya bisa bersinar sempurna," tambahnya.
Di sekuen kedua yang bertajuk 'Disco', Monica mengajak bersenang-senang terlepas dari segala hambatan dan masalah hidup yang menghadang. Ia pun memberanikan diri untuk keluar dari zona nyaman.
Foto: Dok. Monica Ivena/Suryanesia |
Biasa menggarap palet netral seputaran putih, abu-abu, perak, kali ini ia mengeksplor pilihan warna yang lebih vibrant dan bertekstur. Muncul mini-dress hijau neon yang dipadu dengan crop blazer senada, serta headpiece bergaya helm karya Rinaldy yang matching dengan aksen embellishment di area dada.
Tekstur materialnya menyerupai bulu, tapi terbuat dari material mengilap seperti plastik. Bahan yang sama muncul lagi, tapi menjelma dalam jumpsuit dan two-piece dress merah menyala his-and-her yang diperagakan sepasang model. Salah satunya Rizal Rama, model pria yang tahun lalu mengukir prestasi sebagai model Indonesia pertama yang berjalan di catwalk Fendi saat Milan Fashion Week.
Foto: Dok. Monica Ivena/Suryanesia |
Masuk ke bagian ketiga yang bertajuk 'Under the Sea'. "Dalam hidup, akan selalu ada gelombang. Kadang kita harus berselancar, mengikuti arusnya. Selain itu, sedalamnya lautan, kita akan tetap menemukan keindahannya," ungkap Monica tentang makna yang tersirat dari sekuens tersebut.
Gaun-gaun yang tersaji tanpa disengaja berbarengan dengan euforia film 'The Little Mermaid' versi live-action yang sedang tayang di bioskop. Puteri Indonesia 2022 Laksmi DeNeefe Suardana memeragakan gaun biru sequin bersiluet duyung dengan bahu asimetris yang dihiasi dekorasi bervolume.
Berikutnya, Monica mengambil referensi keindahan biota laut seperti terumbu karang yang diterjemahkan menjadi gaun oranye yang dihiasi akar pada bagian bodice. Hadir pula gaun dengan ruffle dramatis yang mengingatkan pada keunikan bentuk spesies laut invertebrata.
Puteri Indonesia 2022 Laksmi DeNeefe Suardana memeragakan karya terbaru Monica Ivena yang bertajuk 'Kaleidoscope Dreams'. (Foto: Abduh/detikcom) |
'Birds of Paradise' kemudian menjadi pamungkas dengan deretan gaun yang didominasi oleh aksen bulu. "Walau hidup banyak tantangan, jalani saja dan do our best. Percayakan semua pada Tuhan yang mahakuasa. Masalah jangan jadi fokus kita," katanya.
'Kaleidoscope Dreams' menandai kolaborasi perdana Monica dengan Ayayi, sosok virtual yang disebut hyperrealistic metahuman asal China. Nama-nama besar fashion seperti Louis Vuitton hingga Givenchy sudah pernah menggandeng Ayayi. Monica lantas menjadi desainer pertama asal Indonesia yang berkolaborasi dengan Ayayi.
Foto: Abduh/detikcom |
Peragaan kali ini juga yang pertama bagi Monica setelah bulan lalu diumumkan sebagai anggota Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI). Sebastian Gunawan, Didi Budiardjo, Liliana Lim, dan Adrian Gan, yang merupakan anggota senior IPMI ikut menyaksikannya.
"Sebuah kehormatan mereka bisa hadir untuk mendukung," ucap Monica. Ia berharap, bergabung dengan IPMI dapat memperluas jaringan dan lebih terpenting lagi mendewasakan karakternya sebagai desainer dalam memberikan karya yang berkualitas.
(dtg/dtg)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Kain Antik 100 Tahun Jadi Primadona di Koleksi 4 Dekade Adrian Gan Berkarya
Belum Setahun, Desainer Baru Versace Keluar Setelah Prada Resmi Akuisisi
Pantone Umumkan Tren Warna 2026: Cloud Dancer, Warna Putih Jernih
Prada Resmi Akuisisi Rivalnya, Versace, Senilai Rp22,2 Triliun
A$AP Rocky Jadi Brand Ambassador Terbaru Chanel
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
8 Foto Alyssa Daguise-Al Ghazali Baby Moon di Thailand, Bumil Tampil Stylish
Foto: Pesona Winter aespa yang Digosipkan Pacaran dengan Jungkook BTS
Studi Ungkap Kencan Online Bikin Wanita Tergoda Operasi Plastik, Ini Alasannya


















































