Tajir Melintir, Ratu Letizia Ternyata Tak Minder Pakai Baju Lama

Menyandang status ratu Spanyol, Letizia Ortiz Rocasolano dituntut untuk selalu berpenampilan maksimal. Namun baginya, tampil stylish tak harus melulu dengan baju desainer keluaran terbaru.

Ratu Letizia membuktikan hal tersebut saat mendampingi suaminya, Raja Felipe VI, menghadiri acara peringatan hari ulang tahun ke-257 pelukis Spanyol Francisco de Goya di Fuendetodos, Senin (29/3/2021).

Ratu Letizia dan Raja Felipe VI di Fuendetodos, Spanyol, pada Senin (29/3/2021). (Foto: Getty Images/Carlos Alvarez)

Ratu Letizia muncul dalam balutan busana monokrom yang chic berupa dalaman garis hitam-putih yang dibungkus blazer putih dengan statement kancing hitam besar dan lengan terompet.

Atasan tersebut berpadu apik dengan celana hitam 3/4 dan sling heels senada. Tak ketinggalan, sebuah tas selempang bergaya klasik ikut menemani penampilan perempuan 42 tahun itu.

(Foto: Getty Images/Carlos Alvarez)

Menurut Hello, blazer putih tersebut merupakan koleksi label Burberry dan sudah dimiliki Ratu Letizia sejak 2008 atau sekitar 13 tahun lalu. Harga aslinya 180 pound sterling atau Rp 3,6 juta, tapi sekarang dijual seharga 130 pound sterling di situs Vestiaire Collective.

Selain koleksi lama, Ratu Letizia juga tak malu memakai busana dari label streetwear yang harganya tak semahal produk rumah mode mewah. Tahun lalu saat berkunjung ke Cuenca, ia pernah bersolek dengan jumpsuit bermotif etnik Mango yang harganya di bawah Rp 1 juta.

Raja Felipe VI dan Ratu Letizia di Cuenca, Spanyol, pada Juli 2020. (Foto: Getty Images/Carlos Alvarez)

Selalu membeli pakaian baru dan mahal tentu bukan sesuatu yang mustahil bagi Ratu Letizia yang bergelimang harta. Apalagi dengan kekayaan Raja Felipe yang ditaksir mencapai US$ 20 juta atau Rp 291 miliar pada 2019 menurut Business Insider.

Ratu Letizia yang dulu berprofesi sebagai jurnalis mungkin ingin menyelamatkan lingkungan. Memakai baju yang sama berulang adalah salah satu solusi untuk mengurangi limbah fashion yang merupakan salah satu penyumbang polusi tertinggi di dunia.