Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Dinikahi Pangeran Harry, Meghan Markle Mengira Akan Hidup Bak Putri Disney

Kiki Oktaviani - wolipop
Minggu, 14 Sep 2025 17:32 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Segala hal tentang pernikahan Pangeran Harry dan Meghan masih menarik perhatian dunia. Termasuk mobil jadul yang dikemudikannya ke acara resepsi pernikahannya.
Meghan Markle & Pangeran Harry Foto: Getty Images
Jakarta -

Meghan Markle disebut memiliki bayangan berbeda tentang kehidupan sebagai anggota kerajaan Inggris sebelum menikah dengan Pangeran Harry. Ekspektasi itu tak seindah kenyataan yang dihadapi setelah resmi menjadi Duchess of Sussex.

Pasangan ini menikah pada 2018 dan sempat mengejutkan publik ketika memutuskan mundur dari peran senior kerajaan pada 2020. Kini, sejumlah pengamat mengungkap bahwa Markle semula mengira kehidupannya akan menyerupai kisah putri Disney.

"Ia memang merasa bahwa hidup sebagai putri akan menjadi sesuatu yang berkilau dan menyenangkan. Meghan adalah sosok yang sangat senang berada di pusat perhatian," ujar Helena Chard, penyiar dan fotografer asal Inggris, mengatakan kepada Fox News.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kenyataan jauh berbeda. Menurut Chard, kehidupan sebagai anggota kerajaan yang bekerja tidak selalu penuh kemewahan, melainkan terikat aturan dan tanggung jawab publik.

NEW YORK, NEW YORK - APRIL 23: Meghan, Duchess of Sussex, attends the 2025 TIME100 Summit at Jazz at Lincoln Center on April 23, 2025 in New York City.  (Photo by Craig Barritt/Getty Images for TIME)Meghan Markle. (Photo by Craig Barritt/Getty Images for TIME) Foto: Getty Images for TIME/Craig Barritt

Pandangan serupa diungkapkan Grant Harrold, mantan kepala pelayan kerajaan sekaligus penulis buku The Royal Butler. Ia mengingat sebuah peristiwa ketika Markle ingin mengundang teman-temannya makan siang, padahal pada hari itu ia sudah dijadwalkan menghadiri tugas resmi kerajaan.

ADVERTISEMENT

"Itu bukan cara kerja di kerajaan. Jadwal sudah ditentukan enam bulan sebelumnya dan tidak bisa diubah. Meghan sempat berpikir ia bisa melakukan hal sesukanya, tapi kenyataannya tidak demikian," jelas Harrold kepada Page Six.

Harrold menambahkan bahwa Markle masuk ke dalam institusi kerajaan dengan bayangan seperti kisah "putri Disney," padahal setiap anggota keluarga kerajaan harus mematuhi protokol yang ketat.

Chard juga menilai Pangeran Harry kemungkinan sudah menjelaskan berbagai tantangan kehidupan kerajaan kepada Markle sebelum menikah. Namun tampaknya, Meghan masih berada di fantasinya.

"Itu berubah ketika ia benar-benar menjadi duchess," katanya.

Setelah resmi keluar dari lingkaran senior kerajaan pada 2020, Pangeran Harry dan Meghan Markle kini membangun kehidupan baru di Amerika Serikat, jauh dari aturan kaku Istana Buckingham. Namun, di satu sisi pasangan ini masih ingin diakui sebagai bagian dari bangsawan Inggris.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads