Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Aktris Bella Ramsey Ngaku Menyesal Terbuka Soal Keputusannya Menjadi Non-Biner

Kiki Oktaviani - wolipop
Selasa, 22 Apr 2025 15:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

LONDON, ENGLAND - FEBRUARY 16:  Bella Ramsey attends the Newport Beach Film Festival UK Honours 2023 at The Londoner Hotel on February 16, 2023 in London, England. (Photo by Joseph Okpako/WireImage)
Bella Ramsey Foto: WireImage/Joseph Okpako
Jakarta -

Aktris muda Bella Ramsey baru-baru ini mengungkapkan perasaannya tentang keputusan yang pernah ia ambil. Bintang serial The Last of Us itu mengaku menyesal mengumumkan kepada publik bahwa dirinya adalah non-biner. Baginya, dampak dari pengakuan itu ternyata lebih besar dari yang ia bayangkan.

"Bagian dari diriku melihat ke belakang dan berharap aku tidak mengatakannya, karena aku tidak ingin itu menjadi berita utama dan jadi sesuatu yang besar," ungkap wanita 21 tahun itu kepada The Observer.
"Dan tentu saja hal itu pasti akan terjadi, dan aku sebenarnya tidak benar-benar mengerti soal itu pada saat itu. Aku juga tidak benar-benar siap untuk itu," tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bella juga mengaku bahwa saat ini identitas gendernya menjadi pusat perhatian publik. Hal tersebut membuatnya tidak nyaman.

"Aku senang membicarakan tentang identitas genderku, tapi aku tidak ingin itu jadi fokus. Aku cuma ingin semua orang bersikap santai tentang hal ini," ujarnya.

ADVERTISEMENT
LOS ANGELES, CALIFORNIA - JANUARY 09: Bella Ramsey arrives at the Los Angeles Premiere Of HBO's Bella Ramsey (2023). (Photo by Steve Granitz/FilmMagic) Foto: FilmMagic/Steve Granitz

Nama Bella mulai dikenal dunia saat ia berperan sebagai Lyanna Mormont dalam serial Game of Thrones. Kala itu, banyak penggemar yang mulai memperhatikan sikapnya yang nyaman dengan identitas gender yang fleksibel. Dalam wawancara terdahulu bersama The New York Times, Bella pernah bercerita tentang pengalamannya ketika orang-orang memanggilnya dengan sapaan berbeda.

"Kadang orang memanggilku 'she' atau 'her' dan aku tidak terlalu memikirkannya, tapi jika seseorang memanggilku 'he', rasanya ada sesuatu yang menyenangkan," kata Bella.

Meski dalam beberapa kesempatan ia menandai dirinya sebagai non-binary dalam formulir, ia menegaskan bahwa label-label seperti itu terkadang justru membuatnya merasa terkekang.

"Aku sangat merasa bahwa aku hanyalah seorang manusia. Mendapatkan label gender bukanlah sesuatu yang aku sukai, tapi soal panggilan atau sebutan, aku sebenarnya tidak terlalu peduli," tambahnya.

Non-binermerupakan identitas gender kontroversial. Kini banyak generasi muda yang tidak ingin dikategorikan sebagai golongan laki-laki maupun perempuan.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads