Testimoni Staf Meghan Markle, Disebut Psiko Hingga Dipuji Berdedikasi
Meghan Markle dan Pangeran Harry dikenal sebagai anggota kerajaan yang sering bermasalah dengan staf dan ajudan mereka. Meghan Markle bahkan disebut sebagai bos yang diktator.
Tak hanya ajudan kerajaan yang tidak betah bekerja dengan Meghan dan Pangeran Harry, setelah pindahnya pasangan tersebut ke Amerika, sudah ada 18 staf yang mengundurkan diri sejak mereka memutuskan untuk melepaskan peran sebagai anggota senior kerajaan.
Seorang staf yang pernah bekerja untuk mereka selama periode 2020, mengungkapkan bahwa sikap keras Meghan terhadap staf dipengaruhi karena tekanan yang dihadapinya oleh anggota kerajaan lain dan kritik dari luar tentang dirinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada banyak anggota kerajaan yang sulit selama bertahun-tahun, dan saya pikir setelah perasaan negatif pasca Megxit, momen-momen buruk Meghan diperbesar, diputarbalikkan, dan dilebih-lebihkan," ungkap seorang staf kepada Daily Beast.
Sumber tersebut tidak menampik adanya perlakuan buruk Meghan Markle dan Pangeran Harry terhadap staf mereka. Orang-orang takut kepada mereka, terutama Meghan. Sumber tersebut menyebutnya sebagai momen psiko.
"Pasti ada momen-momen buruk, sangat buruk, bahkan psikopat. Saya menyaksikan orang-orang dimarahi secara langsung dan melalui telepon dan dibuat merasa seperti orang jahat," imbuhnya.
Mantan staf yang tidak disebutkan namanya itu kemudian mengatakan bahwa dia selalu memberikan kesempatan dan mencari hal positif dari momen buruk yang diterimanya. Dia pun cukup iba ketika mengetahui bahwa Meghan sempat ingin bunuh diri,
"Namun, meski menjadi momen yang menegangkan, saya cenderung memberinya kesempatan. Dia sendiri pernah mengatakan bahwaingin bunuh diri," ungkap sumber.
Mantan staf lain memberikan testimoni bahwa Meghan Markle adalah orang yang narsis. Staf tersebut juga mendapatkan perlakuan buruk Meghan bahkan sebelum pernikahannya dengan Pangeran Harry terjadi.
"Saya selalu berpikir dia adalah seorang narsis dan meminta stafnya memberi tahu sebuah majalah betapa menakjubkannya dia," kata sumber.
"Dia manis ketika semuanya berjalan sesuai keinginannya, tetapi dia seperti iblis ketika semuanya kacau," tambahnya.
Meskipun cerita negatif seperti ini sering kali muncul, beberapa mantan staf Meghan dan Harry memiliki pandangan yang jauh lebih positif. Salah satu contoh adalah Catherine St-Laurent, mantan kepala staf Meghan dan Pangeran Harry, yang menyatakanbahwa dia masih dekat dengan pasangan tersebut meskipun sudah tidak bekerja lagi.
"Pengalaman bekerja dengan Pangeran Harry dan Meghan sangat berarti bagi saya," ujar Catherine kepada Us Weekly.
Hal serupa juga disampaikan oleh Josh Kettler, yang hanya bekerja selama tiga bulan sebagai kepala staf sebelum mengundurkan diri pada Agustus tahun ini. Meskipun jangka waktu kerjanya relatif singkat, Kettler berbicara positif tentang pengalaman bekerja dengan Pangeran Harry dan Meghan.
"Saya disambut dengan hangat oleh Harry, Meghan, dan tim Archewell. Mereka adalah orang-orang yang berdedikasi dan pekerja keras. Sangat mengesankan untuk menyaksikan hal itu," ujarnya.
(kik/kik)
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Health & Beauty
Lip Care Goals! 3 Produk Andalan Untuk Bibir Halus dan Sehat Sepanjang Hari
Heboh Rumor Pacaran Jungkook BTS dan Winter aespa, Ini Kata Agensinya
El Putra dan Xaviera Putri Cerita Pengalaman Bertumbuh di Komunitas
Penampilan Terbaru Dilraba Dilmurat Jadi Sorotan, Picu Rumor 'Kloning'
Most Popular: Transformasi BABYMONSTER Jadi KPop Demon Hunters di MAMA 2025
Desainer Ungkap Sebab Pertengkaran Viral Jay-Z dan Adik Beyonce dalam Lift
8 Foto Pernikahan Mewah Putri Kamboja Gen Z dengan Putra Konglomerat
Potret Pasangan Ikonik Shah Rukh Khan & Kajol Resmikan Patung DLJJ di London
Heboh Rumor Pacaran Jungkook BTS dan Winter aespa, Ini Kata Agensinya
Penampilan Terbaru Dilraba Dilmurat Jadi Sorotan, Picu Rumor 'Kloning'











































