Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Reporter 'Dipermalukan' Blake Lively Saat Wawancara: Aku Ingin Berhenti Kerja

Rahmi Anjani - wolipop
Rabu, 21 Agu 2024 11:54 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Blake Lively poses for photographers upon arrival at the photo call for the film It Ends With Us on Thursday, August 08, 2024 in London. (Photo by Scott A Garfitt/Invision/AP)
Foto: Scott Garfitt/Invision/AP
Jakarta -

Blake Lively belakangan jadi sorotan karena sikapnya dalam berbagai kesempatan. Tak sedikit orang yang menganggapnya kasar atau tidak sopan setelah beberapa video lamanya jadi viral. Dalam satu satu wawancara, bintang 'Gossip Girl' dianggap mempermalukan seorang reporter saat bicara soal perut buncit. Sang reporter pun mengaku sampai ingin berhenti kerja.

Munculnya video-video lama Blake Lively berawal ketika aktris Hollywood tersebut mempromosikan 'It Ends with Us'. Dalam konferensi pers virtual, Blake dianggap tidak peka saat bicara tentang film yang mengangkat kekerasan dalam hubungan. Tak lama setelah itu, beredar wawancaranya dengan jurnalis Kjersti Flaa pada 2006 yang dianggap tidak sopan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Saat promosi film 'Cafe Society', Kjersti mengawali wawancara dengan memberi selamat kepada Blake Lively yang saat itu mengandung Inez. "Congrats on your little bump," kata reporter asal Norwegia tersebut. Tapi tak disangka, Blake membalikkan ucapan itu dengan mengatakan hal yang sama.

ADVERTISEMENT

Hal tersebut menuai kritik karena Kjersti tidak sedang hamil. Wanita 51 tahun tersebut bahkan mengalami masalah dengan kesuburannya sehingga Blake dianggap tidak sopan bahkan jika pernyataannya tidak disengaja. Kjersti pun merasa dipermalukan seolah tidak diinginkan di sana.

"Aku tidak tahu apakah dia tersinggung, aku pikir dia hanya tidak ingin ada di sana dan dia tidak ingin aku ada di sana. Dan aku pikir dia hanya sedang bad mood, aku tidak tahu apa karena aku memberi selamat atas kehamilannya membuat moodnya berantakan sampai dia merasa harus menghukumku," katanya di acara Popcorned Planet.



Sayangnya pengalaman itu meninggalkan kesan yang buruk bagi Kjersti. Dikatakan jika ia sampai merasa mual dan ingin berhenti dari pekerjaan. "Aku keluar dari ruangan itu dan ingin muntah. Aku hanya merasa sangat tidak baik," kata wanita yang mengunggah ulang wawancaranya dengan judul 'The Blake Lively interview that made me want to quit my job'.

"Aku hanya merasa ayo akhiri ini secepatnya jadi aku bisa keluar ruangan karena itu sangat tidak nyaman. Itu seperti pengalaman keluar dari tubuh, aku tidak tahu apa yang terjadi. Aku pikir apa yang aku katakan? Apa aku melakukan hal yang tidak pantas? Mengapa dia seperti itu? Itu sangat bikin stres," curhat Kjersti.

(ami/ami)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads