Kelanjutan Kasus Fat Cat Terungkap, Plot Twist Tan Zhu Disebut Tak Bersalah
Kasus Pang Mao Fat Cat yang diduga bunuh diri karena seorang wanita sempat menghebohkan dunia maya. Pria asal China yang dikenal sebagai gamer itu disebut rela untuk hidup hemat demi membiayai gaya hidup sang kekasih bernama Tan Zhu. Sosok Tan Zhu yang dianggap bersalah atas kematian Fat Cat pun menjadi incaran netizen. Namun laporan terbaru menyebut Tan Zhu tidak bersalah.
Sebelumnya ramai di media sosial mengenai Fat Cat yang menderita karena Tan Zhu. Pria yang ditemukan meninggal pada April lalu setelah loncat dari sungai itu disebut menjadi korban gaslighting. Menurut kakak Fat Cat, adiknya sering menghemat biaya dengan membeli makanan-makanan murah demi mentraktir dan mentransfer uang untuk Tan Zhu.
Namun laporan terbaru yang jadi viral mengungkap temuan yang 'plot twist' setelah diinvestigasi ulang. Dikatakan bahwa kepolisian tidak menerima tuduhan kakak Fat Cat bahwa Tan Zhu melakukan penipuan uang. Alasannya adalah karena mereka ternyata memiliki rekening bersama dan Fat Cat secara sukarela mengirimkan uang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hubungan Fat Cat dan Tan Zhu berawal pada 2021 ketika mereka bertemu di game online. Hubungan mereka memang sering diwarnai putus sambung. Tan Zhu pernah meminta putus karena tidak ingin LDR karenanya Fat Cat memutuskan pindah dari Hunan ke Chongqing.
Ketika itu, hubungan mereka disebut baik-baik saja sampai membuka toko bunga bersama. Mereka pun sudah dikenalkan dengan keluarga dan teman masing-masing berbeda dengan kabar yang beredar. Fat Cat disebut sering mengirimi uang karena berinvestasi pada toko tersebut.
Setahun terakhir hubungan mereka semakin sering bertengkar yang membuat Tan Zhu ingin keduanya untuk 'break'. Setelahnya, Fat Cat malah tetap mengirimkan uang ke rekening bersama. Tan Zhu sendiri sempat heran dan memintanya untuk menyimpan uang untuk diri sendiri apalagi Fat Cat bekerja sebagai joki game yang tidak stabil.
Pada April 2024, Fat Cat disebut mengirim pesan ke Tan Zhu bahwa ia menginginkan mereka putus, bukan sebaliknya. Selama berpacaran, pria itu sudah mengirim lebih dari $ 110.000 (Rp 1,7 miliaran). Tapi Tan Zhu juga sering mentransfer kepada Fat Cat dan keluarganya senilai $ 64.000 (Rp 1 miliaran).
Polisi mengambil kesimpulan bahwa Fat Cat dan Tan Zhu sebenarnya menabung bersama. Hubungan keduanya disebut nyata selagi tidak ditemukan pula bukti bahwa Tan Zhu melakukan gashlighting atau penipuan kepada mantannya. Karenanya, tuntutan kakak Fat Cat kepada Tan Zhu tidak diterima polisi. Sampai saat ini, motif Fat Cat mengakhiri hidupnya pun belum diketahui secara pasti.
(ami/ami)
Elektronik & Gadget
Bikin Sejuk Dimanapun Kamu! Intip 3 Rekomendasi Kipas Mini Portable Di Bawah 200 Ribu
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
Vivo iQOO 15: Flagship Baru Super Kencang dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Layar 144Hz
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Gelar Miss Universe Finland 2025 Dicopot Usai Unggahan Rasis
Sinopsis The Expendables 4 di Bioskop Trans TV, Turut Dibintangi Iko Uwais
Aksi 'Sultan' Timothee Chalamet Borong Cokelat, Habiskan Rp 78 Juta
8 Drama Kerajaan Korea 2025 Terbaru, Jalan Cerita Seru Bikin Nagih
Jang Nara Debut Jadi Villain di Taxi Driver 3, Bongkar Sisi Gelap Dunia KPop
9 Potret Thalia 'Rosalinda' Tak Menua Bak Vampir, Ini Rahasia Awet Mudanya
9 Aktor Drama China Pendek yang Wajah Gantengnya Sering Muncul di HP
8 Cara Menyadarkan Teman yang Cinta Buta, Tanpa Merusak Persahabatan
Gelar Miss Universe Finland 2025 Dicopot Usai Unggahan Rasis











































