Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Adukan Penyerangan, Pria Ini Malah Balik Didenda Karena Warna Rambutnya

Vina Oktiani - wolipop
Sabtu, 04 Mei 2024 18:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Stanizlav Netesov
Foto: Oddity Central
Jakarta -

Kisah seorang pemuda di Moskow bernama Stanizlav Netesov belakangan berhasil mencuri atensi. Akibat mengadukan penyerangan yang diterimanya, ia malah terancam didenda karena gaya rambutnya yang dipandang sebagai pelanggaran.

Melansir Oddity Central, awalnya Netesov mengalami penyerangan secara fisik oleh orang tak dikenal di sebuah halte bus di pusat kota Moskow pada 27 April. Akibat penyerangan tersebut Netesov harus kehilangan ponsel dan mengalami cedera yang cukup serius pada salah satu giginya.

Berharap mendapat keadilan, Netesov kemudian melaporkan insiden tersebut ke Kementerian Dalam Negeri di distrik Tverskoy keesokan harinya. Tak diduga, pihak kepolisian justru malah menyoroti warna rambut Netesov.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti yang terlihat dalam foto yang beredar, Netesov memiliki rambut berwarna biru, hijau, dan kuning. Warna rambutnya itu menyerupai warna bendera Ukraina. Hal tersebut dinilai dapat memprovokasi dan dipandang sebagai pelanggaran terhadap semangat nasionalis Rusia.

Pada akhirnya pihak kepolisian tak hanya membuat laporan mengenai kejahatan yang diterima Netesov, melainkan juga mengambil sidik jari dan memberinya surat panggilan ke kantor pendaftaran militer. Netsov bahkan sempat mendapat ancaman berupa pemaksaan "mencium tanah airnya di parit-parit".

ADVERTISEMENT

Akibat gaya rambutnya, Netesov terancam harus membayar denda hingga 50 ribu rubel atau sekitar Rp 9 juta rupiah dan hukuman penjara hingga 5 tahun apabila pelanggarannya berulang.

(vio/vio)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads