Demi Moore Unggah Foto Menyentuh dengan Bruce Willis yang Alami Demensia

Demi Moore dan Bruce Willis adalah salah satu mantan pasangan Hollywood yang dikenal tetap kompak setelah bercerai. Dalam berbagai kesempatan mereka sering merayakan momen bersama dengan pasangan baru masing-masing. Demi pun menunjukkan dukungannya kepada Bruce yang didiagnosa dimensia. Baru-baru ini sang aktris mengungkap kondisi terbaru sang mantan.

[Gambas:Instagram]

Bruce Willis diketahui tengah bergelut dengan kondisi demensia frontotemporal. Sejak didiagnosa, aktor itu dirawat dan dikelilingi oleh orang-orang tersayangnya, termasuk mantan pasangan. Merayakan hari ulang tahun ayah dari tiga anaknya, Demi pun mengunggah foto yang mengungkap kondisi terbaru pemain 'Death Wish' itu.

Dalam foto di Instagram, Demi menunjukkan potretnya bersama pria yang berulang tahun ke-69 tahun tersebut. Mantan istri Ashton Kutcher tersebut tampak sedang berbicara dengan Bruce di sebuah sofa. Bruce terlihat menatapnya selagi menggenggam lengan aktris 'Ghost' itu.

Di keterangan postingan, Demi Moore menulis harapannya untuk Bruce Willis. "Selamat ulang tahun, BW! Kami mencintai kamu dan bersyukur atas kamu," katanya

Demi pun membagikan potret lain yang menunjukkan kondisi terbaru Bruce Willis. Meski mengalami demensia, Bruce memang tampak masih bisa menikmati waktu dengan orang-orang tersayang. Dalam foto kedua, ia memperlihatkan bagaimana Bruce bermain dengan cucu mereka. Adapun foto selanjutnya yang menunjukkan kebersamaan Bruce dengan ketiga putrinya di masa lalu.

Pemain 'Die Hard' tersebut pertama kali disebut mengalami aphasia yakni kondisi yang mempengaruhi kemampuan bicaranya pada Maret 2022. Tahun lalu, Rumer Willis pun mengungkap kondisi yang lebih spesifik, yakni demensia frontotemporal. Karena penyakit itu, Bruce yang dikenal lewat film Die Hard, The Sixth Sense, dan Pulp Fiction harus mundur dari profesinya sebagai aktor.

Istri Bruce Willis, Emma Heming, pernah mengungkap curhatnya mendampingi Bruce. Ia mengaku bersyukur karena punya orang-orang yang bisa diandalkan karena tidak semua penyandang kondisi itu memilikinya.

"Aku berjuang mengatasi rasa bersalah, tahu bahwa aku punya sumber daya yang tak dimiliki oleh orang lain," kata Emma dilansir Entertainment Weekly. "Saat aku bisa pergi hiking untuk menenangkan pikiran, aku tahu bahwa tidak semua pasangan dapat melakukan ini," katanya.