Beredar Foto Pernikahan Pangeran Mateen, Lirikan Cinta Anisha Bikin Baper

Pangeran Brunei Darussalam Abdul Mateen bersanding dengan Anisha Rosnah setelah ijab qabul. Momen kebersamaan mereka setelah resmi jadi suami-istri pun banyak beredar di internet.

Putra bungsu Sultan Brunei Hassanal Bolkiah itu tampak mengenakan busana adat Brunei berwarna putih motif berlian. Busana terdiri dari blus dan celana panjang dengan kain tenun melilit pinggang serta dilengkapi penutup kepala.

Sementara Anisha Rosnah tampil simple berbalut setelan baju kurung dan rok panjang dengan detail lace di bagian hem lengan dan bawah. Anisha melengkapi penampilannya dengan kerudung dan sepasang sepatu warna off-white. Busana pengantin datang dari koleksi desainer Malaysia, Teh Firdaus.

Dalam foto-foto yang ramai beredar di media sosial, terlihat pangeran berusia 32 tahun itu dan istrinya duduk sambil menengadahkan tangan. Senyum tipis tersungging di bibir keduanya, dan Anisha tampak melirik mesra pria yang baru saja resmi jadi suaminya itu.

Pangeran Abdul Mateen dan Anisha Rosnah menikah. Foto: Instagram/@_inaijari01_ @support.anishaik

Posisi duduk Pangeran Mateen dan Anisha jadi sorotan netizen. Sebab terlihat ada jarak di antara mereka. Lirikan matanya juga membuat netizen gemas.

"Ya allah knpa duduknya jauh2an pdhal udh saah aaaaa bikin baperr dehh 😍😍 Love u both 🥰🥰🥰," komentar salah satu netizen di akun Instagram @support.anishaik.

"the way she look at him 🤍🤍🤍 full of love 🤍," tulis netizen lainnya.

"auuu.... The way ayasha look at prince mateen 😍😍❤️❤️❤️," kata netizen lagi.

"The way YM Anisha look at HRH Prince Mateen 😍."

"Awweeeee that look! 😍"

Pangeran Abdul Mateen dan Anisha Rosnah menikah. Foto: Instagram/@_inaijari01_ @support.anishaik

Dalam foto lainnya, pasangan yang dikabarkan menjalin asmara sejak 2020 itu tampak berpose dengan posisi berdiri. Keduanya memasang senyum bahagia.

Akad nikah Pangeran Mateen dan Anisha berlangsung pada Kamis (11/1/2024) di Masjid Omar Ali Saifuddien, Brunei Darussalam. Pangeran Abdul Mateen melakukan akad nikah tanpa kehadiran calon istri.

Mempelai wanita diwakili oleh orang yang dituakan di keluarga. Dalam adat Melayu, acara akad biasanya hanya dilakukan oleh mempelai pria dan keluarganya.