Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Coba Tantangan Menangis Non-stop 100 Jam, Pria Ini Nyaris Buta

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Senin, 24 Jul 2023 08:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Pria lakukan tantangan menangis selama 100 jam.
Pria lakukan tantangan menangis selama 100 jam. Foto: Instagram/@237_towncryer
Jakarta -

Demi sebuah konten viral, seorang pria melakukan tantangan menangis selama berjam-jam. Namun tantangan itu berujung bencana karena membuat matanya nyaris buta.

Tembu Daniel dikenal sebagai komedian dan kreator konten dengan 343.000 followers di Instagram. Pria asal Nigeria ini mencoba memecahkan rekor dunia dengan menangis tanpa henti selama 100 jam.

Selebgram dengan nama akun '237_towncryer' itu mulai 'menangis-maraton' pada 9 Juli 2023. Baru 6 jam menangis, Tembu menghentikan tantangannya itu karena mengalami efek samping yang tak terduga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memaksakan diri untuk menangis dalam waktu lama membuat Tembu sakit kepala hebat, wajah dan matanya juga bengkak. Efek samping yang paling mengerikan adalah matanya nyaris buta. Tembu mengalami kebutaan yang berlangsung sekitar 45 menit.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Instagram]



Kejadian mengerikan itu rupanya tak membuat dirinya kapok. Temu masih berniat melakukan ulang tantangan menangis-maraton demi namanya tercatat dalam Guinness World Records.

"Saya harus melakukan strategi yang baru dan mengurangi rintihan menangis," kata dia, seperti dikutip dari Oddity Central.

Tembu akhirnya berhasil menangis non-stop selama 100 jam. Dia mengunggah pencapaiannya itu di video Instagram pada Sabtu (22/7/2023). Dalam keterangan di caption, pria berambut gimbal ini mengaku menyelesaikan tantangan tersebut dalam 7 hari.

"Kita berhasil!!! Menangis selama 100 jam dalam 7 hari. Terima kasih atas dukungan kalian yang luar biasa. Aku mencintai kalian semua," tulisnya.

Namun Tembu harus, sekali lagi, menerima konsekuensi dari aksinya itu. Meksipun tidak buta, dia terkena Timpanitis parah. Timpanitis adalah peradangan pada gendang telinga yang bisa disebabkan karena bakteri atau trauma. Saat gendang telinga meradang, bisa berdampak serius pada pendengaran.

"Saya dalam perawatan medis dan merasa jauh lebih baik.
Terima kasih kepada semua orang yang menghubungi saya, saya bersyukur dan senang membuat rekor ini," ujar Temu.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads