Setiap orang punya cara tertentu untuk mengekspresikan diri. Bagi Patrick, bentuk ekspresi diri adalah dengan operasi plastik.
Patrick yang mengklaim sebagai non-biner terobsesi memiliki wajah sempurna dan simetris selayaknya boneka. Untuk mendapatkan wajah bak boneka, dia rela menghabiskan biaya hingga Rp 1 miliar.
Biaya itu digunakannya untuk menjalani berbagai prosedur kecantikan, mulai suntik Botox, filler, veneer gigi hingga operasi plastik. Sudah berkali-kali operasi plastik, dia tidak berniat untuk berhenti, dan akan terus mengubah wajahnya hingga memiliki tampilan 'plastic look'.
Patrick pertama kali operasi plastk di usia 18 tahun. Meskipun mengaku sebagai non-biner dan tak ingin diidentifikasi sebagai pria maupun wanita, figur publik yang berdomisili di Frankfurt, Jerman, ini sehari-harinya lebih sering tampil feminin.
Sebab, dia menyukai tampilan seperti boneka, meskipun terkadang Patrick juga memilih muncul di publik sebagai sosok pria. Intinya, dia menikmati bertukar peran menjadi wanita maupun pria.
"Bagiku lebih mudah beradaptasi dengan wajah wanita karena fitur alamiku tidak terlalu maskulin," katanya, seperti dikutip dari Brightside.
Untuk mempertahankan penampilan bak boneka, Patrick rutin suntik filler setiap bulan. Filler biasanya diaplikasikan pada bibir, area mata dan pipi. Dia juga rutin suntik Botox setiap 3 bulan sekali.
"Aku suka dengan penampilan seperti plastik," ujarnya.
Tujuan akhir Parick dalam menjalani berbagai prosedur kosmetik adalah untuk mendapatkan penampilan yang simetris tanpa cela. Selain itu menjadi semirip mungkin dengan boneka.
"Aku suka penampilan seperti boneka karena itu menunjukkan kepada orang-orang bahwa aku sangat rajin merawat diri, dan aku seorang perfeksionis. Aku telah menghabiskan banyak uang untuk operasi dan aku tidak berencana berhenti dalam waktu dekat," pungkasnya.
Simak Video "Video Yuni Shara Ngomongin Tren Oplas: Itu Semua Pilihan"
(hst/hst)