Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

'Miss Universe' Diambil Pihak Lain, Puteri Indonesia 2023 Hadirkan Kejutan

Daniel Ngantung - wolipop
Rabu, 15 Feb 2023 05:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Laksmi Shari De Neefe Suardana jadi pemenang Puteri Indonesia 2022 usai menyisihkan 43 finalis lainnya dari 34 provinsi.
Pemilihan Puteri Indonesia 2022 (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -

Kontes Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2023 akan tetap berlangsung meski lisensi Miss Universe di Indonesia sudah berpindah tangan. Ajang tahun ini pun dijanjikan bakal menyajikan lebih banyak kejutan dibanding sebelumnya.

Ketua Dewan Penasehat Yayasan Puteri Indonesia (YPI) Putri Kus Wisnu Wardani menyampaikan hal tersebut saat bertemu dengan para alumni Puteri Indonesia dari berbagai angkatan pada Senin (13/2/2023).

"Pagelaran Pemilihan Puteri Indonesia 2023 akan berbeda dari tahun tahun sebelumnya, selain memilih 39 finalis Puteri Indonesia dari 34 Provinsi, Yayasan Puteri Indonesia akan memberikan enam wildcard yang terdiri dari empat wildcard dari hasil voting Puteri Indonesia Favorit dari 34 provinsi, dua wildcard bagi alumni puteri Indonesia yang belum pernah dikirim ke ajang internasional melalui Yayasan Puteri Indonesia dan masih memenuhi persyaratan pendaftaran," ungkap Putri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Final PPI 2023 dijadwalkan berlangsung pada Mei 2023. Saat ini, YPI masih melakukan penyeleksian wakil dari setiap provinsi.

Putri menegaskan bahwa ketiga pemenang Puteri Indonesia 2023 bakal tetap dikirim ke ajang internasional seperti biasa. Namun, ia tidak menyebutkan ajang yang menjadi pengganti Miss Universe.

ADVERTISEMENT

"Untuk pemenang gelar Puteri Indonesia akan menjadi wakil Indonesia di ajang Miss International, Puteri Indonesia Pariwisata akan mewakili Indonesia ke ajang Miss Supranational dan selanjutnya Yayasan Puteri Indonesia berencana akan menambah lisensi international satu lagi. Yayasan Puteri Indonesia tetap berjalan bahkan akan terus inovatif dengan program-program yang lebih besar untuk Indonesia maupun internasional," katanya.

Selama 30 tahun, YPI memegang lisensi Miss Universe di Indonesia sebelum akhirnya diklaim oleh PT Capella Swastika Karya. Dengan lisensi yang sudah berpindah tangan, YPI tidak bisa mengirim wakilnya dari PPI ke ajang Miss Universe.

PPI telah digelar secara rutin setiap tahun sejak 1992. Alya Rohali, Vena Melinda, Angelina Sondakh, Artika Sari Devi, dan Nadine Chandrawinata adalah beberapa nama jebolan kontestan yang didukung PT Mustika Ratu Tbk.

Meski sempat menuai kontroversi pada awal kemunculannya, PPI akhirnya juga mendapat dukungan dari pemerintah. Beberapa tahun terakhir, pertemuan dengan Presiden Joko Widodo menjadi salah satu agenda rutin para finalis Puteri Indonesia saat karantina.

Simak Video 'Puteri Indonesia Kini Tak Bisa Kirim Perwakilan ke Miss Universe':

[Gambas:Video 20detik]



(dtg/dtg)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads