Ratu Kecantikan Turki Jebak Kekasih Agar Ditangkap, Memukul Diri Sendiri

Ratu Kecantikan asal Turki Dilara Kursun dikabarkan membuat drama agar kekasihnya yang kini jadi mantannya Tayfun Kilic ditangkap pihak berwajib. Dilara sengaja merobek baju dan memukul dirinya sendiri, namun dia melaporkan ke polisi bahwa itu tindakan kekerasan yang dilakukan Tayfun.

Tayfun pun sempat dipenjara, namun baru-baru ini pihak pengadilan memutuskan membebaskan pria tersebut karena tidak terbukti bersalah. Pria 28 tahun itu sebelumnya terancam hukuman 20 tahun penjara jika terbukti bersalah atas serangan pada 16 Juni 2021.

Pengadilan kemudian menyimpulkan bahwa Miss Turki tahun 2016 itu telah merobek pakaiannya sendiri dan melukai dirinya sendiri untuk menyalahkan Tayfun. Selama persidangan berlangsung Tayfun bersikeras tidak melakukan penyerangan ke Dilara.

Dilara dan Tayfun putus tahun lalu, namun keduanya sempat pergi di tanggal 15 Juni 2021 untuk merayakan hari jadi mereka keesokan harinya. Namun momen yang seharusnya manis karena Tayfun ingin balikan berubah menjadi pertengkaran.

"Kami duduk di restoran pinggir pantai. Kami duduk dan mengobrol. Mungkin kami ada minum alkohol. Kami bertengkar karena masalah hubungan, tapi kami selalu kembali bersama. Lalu dia bangun dari meja, mengambil kunci mobil dan membawa mobilku pergi," jelas Tayfun di persidangan, seperti dikutip Daily Star.

Tayfun kemudian berjalan kaki, dan Dilara datang kembali. Mereka kemudian pulang ke rumah Tayfun, namun Dilara langsung menelpon taksi untuk pergi. "Aku tidak ingin dia pergi. Aku memaksa dia agar jangan pergi," ungkap Tayfun.

Tayfun mengaku hanya ingin menyelesaikan masalah, namun wanita 25 tahun itu kemudian menelepon polisi. Saat polisi tiba, Dilara melaporkan Tayfun atas tindak kekerasan.

"Dia bertekad melaporkanku," ucap Tayfun.

Ditanya apakah dia merobek pakaiannya dan melakukan pelecehan terhadap Dilara, Tayfun menjawab, "tidak mungkin aku merobek baju pelapor, aku tidak terlibat dalam tindakan seksual apapun terhadapnya. Dia yang membuat semua luka di tubuhnya sendiri."