Serial Malaysia Dikritik Rasis karena Tampilkan Tokoh Berkulit Hitam Legam
Sebuah serial drama Malaysia dikritik karena menampilkan karakter wanita berkulit hitam legam. Siaran TV berjudul 'Dayang Senandung' itu dianggap sebagai tindakan rasisme terhadap orang kulit hitam.
Namun produser sinetron, Haji Zeel, bersikeras menampik tudingan itu. Menurutnya karakter berkulit hitam itu justru ingin menghargai orang-orang kulit gelap.
Kepada Malay Mail seperti dikutip dari Nextshark, Haji Zeel atau yang akrab disapa Fadzil, mengatakan bahwa penggambaran karakter tersebut tidak bertujuan dan tidak akan menyinggung orang kulit hitam. Sebab karakter ini diambil dari sebuah legenda mitologi.
"Sebagai produser, kami hanya ingin membuat cerita berdasarkan dongeng mitologi. Drama kami tidak menghina orang berkulit hitam. Melainkan kami memuliakan mereka di dalam cerita ini," kata Fadzil.
Meskipun dihujani kritik, serial 'Dayang Senandung' akan terus lanjut diproduksi. Fadzil mengatakan bahwa karakter tersebut akan diceritakan menjadi 'cantik kembali'.
"Sejauh ini (tidak ada rencana syuting ulang) karena cerita dan karakternya sudah dapat lampu hijau ketika kami mengajukannya awal tahun ini. Karakter Dayang akan berubah menjadi cantik lagi di akhir cerita," jelasnya.
'Dayang Senandung' mengisahkan seorang putri yang dikutuk kulitnya jadi hitam saat lahir. Dia dikutuk seorang rakyat jelata yang dihukum mati atas kesalahan yang tidak dilakukannya.
Berdasarkan legenda, sang putri kerap di-bully dan dianiaya saat kecil hingga remaja. Sebelumnya film dengan kisah yang sama juga pernah rilis pada 1960-an, di mana sang aktris juga dicat dengan warna hitam untuk menggambarkan karakter Dayang Senandung.
Serial ini jadi viral dan menuai kontroversi setelah Wani Kayrie, aktris Malaysia yang memerankan Dayang Senandung, mengunggah video di Tiktok. Ia terlihat menari saat wajahnya masih bercat hitam sehingga menimbulkan spekulasi bahwa dirinya bersikap rasis.
Pendapat netizen pun terbagi dua menanggapi kasus ini. Ada yang mengritik, ada pula yang membela serial tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Rasis, CEO Ini Dipecat dari Perusahaannya |
Netizen yang pro menganggap keputusan tim produksi mengecat kulit aktrisnya jadi hitam karena memang ingin menampilkan cerita berdasarkan cerita rakyat. Namun tak sedikit yang mengritik penggunaan makeup warna hitam.
"Tidak berlebihan kalau bilang Dayang Senandung ini bermasalah. Hanya karena ini cerita lama dan sebuah legenda atau cerita rakyat bukan berarti itu hal yang benar," komentar salah satu netizen.
Petisi pun sudah dibuat untuk menuntut pihak produser menghentikan serial ini. Aktrisnya, Wani, juga menghapus video kontroversial itu dari TikTok dan minta maaf.
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Gagal Ujian Pengacara, Kim Kardashian Jadi Tak Percaya Diri
Cita-cita Lisa BLACKPINK Terwujud, Bintangi Film Action Pertama Sejak Debut
Sinopsis Rambo: Last Blood di Bioskop Trans TV Hari Ini
TikTok Viral Verificator
Kisah Viral Wanita Bangun Rumah dari Nol, Sekejap Ludes Terbawa Banjir Padang
3 Tahun Sakit Punggung Tak Kunjung Sembuh, Kylie Jenner Coba Terapi Ini
Kisah Hidup Zhang Xin, dari Buruh Pabrik Jadi Wanita Terkaya Dunia
Transformasi Asmirandah Before-After Sedot Lemak, Makin Cantik dan Langsing
Ramalan Zodiak 6 Desember: Aries Atur Pengeluaran, Taurus Jangan Boros
Ini Rahasia Rambut Sehat Berkilau Tasya Farasya dan Davina Karamoy











































