Pria yang Biasa Keliling Dunia Naik Jet Pribadi Tiba-tiba Jadi Gembel

Pria tajir melintir ini sejak kecil hidup dalam kemewahan. Punya mobil mewah hingga jalan-jalan naik jet pribadi sudah menjadi gaya hidup pria bernama Jay itu. Tapi Jay tiba-tiba menjadi gembel.

Fasilitas mewah untuk sementara waktu dijauhkan dulu darinya ketika mengikuti program acara Rich Kids Go Homeless. Jay meninggalkan hidup mewahnya selama beberapa hari dan merasakan pengalamannya menjadi tunawisma.

Jay sempat mengatakan bahwa tunawisma adalah orang-orang yang malas. Alasan tidak punya pekerjaan karena tunawisma kurang punya semangat hidup, begitu menurut Jay.

"Aku ingin menunjukkan ke orang-orang bahwa akan mudah hidup di jalanan, jika kamu punya waktu, maka kamu bisa membuat rencana dan menindaklanjuti rencanamu," ucap Jay di acara reality show tersebut.

Rich Kids Go Homeless Foto: dok. Rich Kids Go Homeless

Di hari pertama Jay merasa cukup bangga karena bisa menghasilkan uang 25 poundsterling (sekitar Rp 400 ribu). Esok harinya, dia berinvestasi dengan membeli barang kerajinan tangan untuk dijual kembali. Masalah pun mulai datang karena barang yang dijualnya tidak laku.

"Banyak orang yang memandangku seperti sampah. Tidak manusiawi, orang bahkan tidak mau berdiri di sampingku. Aku mulai menyerah," ucapnya.

Tidak punya uang untuk menyewa hostel, Jay kembali tidur di jalanan. Ia kemudian bertemu dengan tunawisma lain bernama Reece. Reece bercerita bahwa dia adalah korban pelecehan seksual. Jay pun sadar bahwa hidup di jalanan begitu keras.

"Aku pikir mereka nyaman. Aku kini tahu bahwa mereka hidup menderita, mereka kesakitan," ucap Jay yang akhirnya sadar.

Jay tampaknya sangat bersyukur dengan kehidupan yang ia miliki saat ini. Dia mengaku sudah bosan jadi gembel, dan ingin kembali ke kehidupan mewahnya.

"Aku sudah bosan dengan ini, aku ingin mobilku kembali, ponselku juga, aku ingin kehidupanku kembali," ungkapnya.