Sahabat Ungkap Kronologi Sebenarnya Pangeran Harry Mundur dari Kerajaan

Jakarta - Bagaimana Pangeran Harry bisa memutuskan keluar sebagai anggota keluarga Kerajaan Inggris? Sebelumnya berbagai spekulasi diungkapkan mengenai penyebab Pangeran Harry dan Meghan Markle pada akhirnya mundur sebagai anggota senior keluarga Kerajaan Inggris.

Sejumlah media mengutip penjelasan dari seseorang yang mengaku sebagai sumber yang dekat dengan lingkaran anggota senior Kerajaan Inggris untuk mengungkap keluarnya Pangeran Harry dan Meghan dari kerajaan. Dalam kronologi yang diungkapkan sumber itu disebutkan sehari sebelum Natal (24/12/2019), Pangeran Harry menghubungi Pangeran Charles untuk memberitahu bahwa dia dan keluarga kecilnya akan lebih banyak menghabiskan waktu mereka di Kanada dan Amerika. Namun Pangeran Charles mengatakan agar dia pikir-pikir lagi soal rencananya itu.

Sumber melanjutkan, pada pagi hari di Tahun Baru (1/01/2020), Pangeran Harry mengirimkan draft proposal tentang perannya sebagai anggota Kerajaan di masa depan. Lagi-lagi, pria 34 tahun ini kembali diinfokan bahwa pihak Istana harus mengkaji lebih jauh lagi, karena prosesnya akan sangat rumit, terutama mengenai pendanaan.

Baca juga: Biaya Pengamanan Harry dan Meghan Rp 23 M, Kanada Belum Tentu Mendanai

Pangeran Harry dan Meghan Markle. Foto: Getty Images

Apakah benar kronologi yang dibeberkan seseorang yang mengaku sumber dekat Kerajaan Inggris itu? Sampai saat ini tidak ada penegasan dari pihak kerajaan mengenai hal tersebut.

Namun pada pekan ini, seorang jurnalis yang dikenal dekat dengan Pangeran Harry dan Pangeran William, Tom Bradby, mengungkapkan kronologi yang diketahuinya mengenai keluarnya putra bungsu Putri Diana dan Pangeran Charles dari Kerajaan Inggris. Menurut jurnalis dari ITV News itu, sebelum Pangeran Harry mengeluarkan pernyataan resmi, Ratu Elizabeth II dan anggota senior kerajaan lainnya telah diberitahu mengenai keputusan tersebut.

Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle untuk keluar sebagai anggota senior keluarga Kerajaan Inggris ini menurut Tom juga karena keinginan pihak kerajaan sendiri. Sejak lama Pangeran Harry sudah diberitahu bahwa pihak kerajaan akan melakukan perampingan monarki. Dan Pangeran Harry merasa dirinya bukan bagian dari monarki karena seperti diketahui yang berada di garis utama pewaris tahta Kerajaan Inggris adalah Pangeran Charles, Pangeran William dan Pangeran George.

"Mereka merasa tidak ada tempat untuk mereka. Jadi mereka berpikir, 'kami ingin belajar menjalani hidup kami sendiri'," ujar Tom yang membuat dokumenter perjalanan Pangeran Harry dan Meghan Markle di Afrika Selatan.

Baca juga: Kronologi Sebelum Pangeran Harry Umumkan Mundur Jadi Anggota Senior Kerajaan

Foto: John Stillwell - WPA Pool/Getty Images

Ide untuk menjalani hidup sendiri ini pun sudah diajukan Pangeran Harry sejak lama. "Dan dari yang aku ketahui, dia diminta oleh anggota keluarga kerajaan, untuk menuliskannya di dalam draft. Tapi dia bilang dia tidak mau melakukannya karena pasti akan bocor," kata Tom lagi.

Tom melanjutkan, Pangeran Harry sebenarnya keukeuh ingin mendiskusikan keinginannya menjalani hidup sendiri tanpa embel-embel kerajaan secara langsung dengan Ratu Elizabeth II. Namun anggota keluarga kerajaan senior memintannya menuliskannya di dalam draft.

"Jadi ya, aku pikir mereka (keluarga kerajaan) memang tidak tahu soal pengumuman itu (pengumuman yang dibuat Pangeran Harry dan Meghan Markle di Instagram), tapi mereka sudah tahu apa yang terjadi," ujarnya.

Pangeran Harry dan Meghan Markle mengumumkan keluar sebagai anggota keluarga kerajaan senior di akun resmi Instagram mereka, @sussexroyal. Selain mundur, mereka mempertegas akan membiayai hidup sendiri.

"Kami bermaksud untuk mundur sebagai anggota 'senior' dari Keluarga Kerajaan dan bekerja untuk menjadi mandiri secara finansial, sambil terus sepenuhnya mendukung Yang Mulia Ratu," demikian bunyi pernyataan Pangeran Harry dan Meghan Markle, Rabu (8/1/2020). (eny/eny)