Miliuner Hong Kong Sumbang Rp 1,6 M ke Siswa yang Baru Ditemuinya di Bandara

Hokkaido - Miliuner Hong Kong menunjukkan sikap dermawan yang membuat netizen kagum. Li Ka-Shing, yang disebut sebagai orang terkaya di Hong Kong, memberikan uang sebesar USD 120 ribu atau sekira RP 1,6 miliar untuk membiayai kelompok tari saat berada di Jepang.

Donasi diberikan Li Ka-Shing tanpa direncanakan. Kala itu, rombingan murid dari sanggar tari asal Shanghai berpapasan dengan pengusaha 90 tahun tersebut di bandara New Chitose, Hokkaido, akhir pekan lalu.

Anak-anak yang berasal dari sanggar tari Little Pigeon Dancing Group itu sedang dalam perjalanan untuk mengikuti kompetisi menari. Mengetahui hal itu, Li Ka-Shing senang melihat mereka bersemangat ikut lomba dan memutuskan membiayai semua keperluan selama berada di Jepang.

Baca juga: Crazy Rich Hong Kong Sumbang Rp 75 M untuk Palu dan Donggala

Kisah pertemuan dan kisah Li Ka-Shing bersama 45 anak tersebut pun dibagikan salah satu dari ibu mereka di media sosial Weibo. Ibu yang diketahui bernama Zhang Zhuo ini mengungkapkan kalau Li juga memberikan masing-masing anak sebuah hadiah.

"Anak-anak berpapasan dengan Tuan Li Ka-Shing di bandara, dia terlihat sangat senang dan berfoto bersama mereka," tulis Zhang di akun Weibo, Kamis (18/7/2019) lalu, seperti dikutip dari Next Shark.

Li Ka-Shing foto bersama rombongan siswa di Jepang. Foto: Weibo

Dia menambahkan, "Hari ini staf dari Yayasan Li Ka-Shing menghubungi kelompok dansa dan menawarkan untuk mensponsori perjalanan ke Jepang. Anak-anak pun mengirimkan video untuk mendoakan kesehatannya."

Guru kelompok tari anak itu pun merasa senang dan memuji sikap dermawan ayah dua anak tersebut.

"Dia kaya, dermawan dan penyayang," katanya.

Baca juga: 'Superman' Kaya Raya dari Hong Kong

Tidak diketahui berapa pastinya jumlah uang yang didonasikan untuk anak-anak tersebut. Tapi jika diperhitungkan, biaya perjalanan satu orang anak bisa mencapai USD 2,700 (Rp 37,8 juta), dan jika ditotal termasuk guru dan orangtua yang mendampingi, bisa mencapai USD 120 ribuan. Belum lagi uang yang dia keluarkan untuk membelikan setiap anak hadiah yang mereka inginkan.

"Bukan masalah harga hadiahnya. Tapi kebahagiaan yang mereka dapat. Kita harus belajar bagaimana caranya bersyukur," tutur Zhang.

Li Ka-Shing sendiri merupakan pengusaha sukses asal Guangdong, China, yang bermigrasi ke Hong Kong. Jumlah kekayaannya saat ini USD 31,7 miliar, menjadikannya orang terkaya ke-28 di dunia versi majalah Fortune. (hst/hst)