Tren Sosialita New York, Pakai Perhiasan Palsu Harga Ratusan Juta Rupiah
Rista Adityaputry - wolipop
Senin, 31 Jul 2017 08:08 WIB
New York City
-
Memiliki dan bisa memakai perhiasan mahal memang menjadi sebuah kemewahan tersendiri bagi wanita. Tapi perhiasan berharga ratusan hingga miliaran rupiah terkadang bisa membuat pemakainya jadi korban perampokan. Untuk menghindari itu, ada hal unik yang dilakukan para sosialita maupun wanita kaya demi melindungi perhiasan mahalnya. Membuat replika atau perhiasan palsu. Hal ini pun sudah menjadi tren di kalangan sosialiya.
Harriette Rose Katz, sosialita ternama asal New York, memiliki koleksi perhiasan yang super mahal. Tapi dia hampir tidak pernah memakainya dan memilih mengenakan perhiasan palsu saat datang ke berbagai acara.
Ia pun punya langganan khusus untuk membuat replika atau perhiasan imitasi dari perhiasan aslinya. Dilansir oleh New York Post, salah satu perhiasan palsu buatan Hillary Kahn, penata perhiasan langganan Harriette, merupakan satu set kalung beserta gelang dengan berlian 32 inci. Namun, bukan berlian asli yang digunakan melainkan cubic zirconia sebagai imitasi yang memiliki kilau serupa berlian.
Harriette membayar USD 14 ribu atau sekitar Rp 186 juta untuk perhiasan palsu tersebut. Perhiasan yang asli diklaimnya mengandung emas 18 karat dan dihiasi oleh berlian murni lebih dari 40 karat. Harganya juga jauh lebih mahal, USD 250 ribu atau mencapai Rp 3,3 miliar.
"Saya takut terlalu sering memakainya, jadi saya putuskan untuk membuat versi replikanya. (Perhiasan) itu sangat mencolok dan indah, tapi saya jarang memakainya saat bepergian, sekalipun itu hanya semalam," paparnya seperti dikutip dari New York Post.
Penata busana Jennifer Lopez rupanya juga pernah melakukan hal yang sama di tahun 2001. Ia meminta dibuatkan sebuah replika kalung hati mencapai 48,4 karat seharga USD 2 ribu atau sekitar Rp 26 jutaan untuk dilemparkan ke arah penonton saat Jennifer Lopez tampil di panggung. Saat itu usaha pembuatan replika belum sepopuler saat ini.
Jennifer Miller, salah satu desainer perhiasan, mengaku kalau insiden Kim Kardashian yang pernah jadi korban perampokan saat di Paris, Prancis, akhir tahun lalu, memengaruhi peningkatan permintaan terhadap perhiasaan replika. Salah satu kliennya meminta dibuatkan sepasang anting berlian replika seharga USD 300 atau sekitar Rp 3,9 juta. Tidak hanya itu, klien tersebut juga memesan dua pasang anting baru untuk disimpan di beberapa rumahnya sebagai cadangan.
Menurut Jennifer, replika dengan tingkat kesulitan pembuatan yang tinggi bahkan bisa membuat perhiasan palsu lebih indah daripada yang asli. Karena dibuat secara sintetis, warna berlian imitasi terlihat lebih cerah dan lebih baik.
"Anda bisa tahu kalau itu palsu saat melihatnya menggunakan alat pembesar khusus pembuat perhiasan. Kalau Anda punya serangkaian mutiara Laut Selatan asli seharga USD 30 ribu (hampir Rp 400 jutaan), Anda bisa membuat replikanya dengan harga USD 1.500 hingga USD 2 ribu (Rp 19 juta - 26 juta)," tambah Jennifer.
Salah satu klien Jennifer yang lain juga memintanya untuk membuat sebuah replika dari cincin batu safir seharga USD 1 juta atau Rp 13 miliar. Untuk mencapai kesempurnaan cincin harga miliaran itu, Jennifer memakai batu safir sintetis terbaik dari Prancis dan memotongnya sehingga memiliki dimensi dan spesifikasi yang sama dengan yang asli.
"Ia kini menyimpan perhiasan yang asli itu di tempat yang aman. Ia berkata padaku kalau ia kini menggunakan replika itu ke berbagai acara dan merasa lebih aman memakainya," kata Jennifer.
Meskipun bisnis replika perhiasan sudah cukup umum, Jennifer mengungkapkan masih sedikit klien yang ingin ketahuan kalau sedang memakai perhiasan palsu. (hst/hst)
Harriette Rose Katz, sosialita ternama asal New York, memiliki koleksi perhiasan yang super mahal. Tapi dia hampir tidak pernah memakainya dan memilih mengenakan perhiasan palsu saat datang ke berbagai acara.
Ia pun punya langganan khusus untuk membuat replika atau perhiasan imitasi dari perhiasan aslinya. Dilansir oleh New York Post, salah satu perhiasan palsu buatan Hillary Kahn, penata perhiasan langganan Harriette, merupakan satu set kalung beserta gelang dengan berlian 32 inci. Namun, bukan berlian asli yang digunakan melainkan cubic zirconia sebagai imitasi yang memiliki kilau serupa berlian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya takut terlalu sering memakainya, jadi saya putuskan untuk membuat versi replikanya. (Perhiasan) itu sangat mencolok dan indah, tapi saya jarang memakainya saat bepergian, sekalipun itu hanya semalam," paparnya seperti dikutip dari New York Post.
Penata busana Jennifer Lopez rupanya juga pernah melakukan hal yang sama di tahun 2001. Ia meminta dibuatkan sebuah replika kalung hati mencapai 48,4 karat seharga USD 2 ribu atau sekitar Rp 26 jutaan untuk dilemparkan ke arah penonton saat Jennifer Lopez tampil di panggung. Saat itu usaha pembuatan replika belum sepopuler saat ini.
Jennifer Miller, salah satu desainer perhiasan, mengaku kalau insiden Kim Kardashian yang pernah jadi korban perampokan saat di Paris, Prancis, akhir tahun lalu, memengaruhi peningkatan permintaan terhadap perhiasaan replika. Salah satu kliennya meminta dibuatkan sepasang anting berlian replika seharga USD 300 atau sekitar Rp 3,9 juta. Tidak hanya itu, klien tersebut juga memesan dua pasang anting baru untuk disimpan di beberapa rumahnya sebagai cadangan.
Menurut Jennifer, replika dengan tingkat kesulitan pembuatan yang tinggi bahkan bisa membuat perhiasan palsu lebih indah daripada yang asli. Karena dibuat secara sintetis, warna berlian imitasi terlihat lebih cerah dan lebih baik.
"Anda bisa tahu kalau itu palsu saat melihatnya menggunakan alat pembesar khusus pembuat perhiasan. Kalau Anda punya serangkaian mutiara Laut Selatan asli seharga USD 30 ribu (hampir Rp 400 jutaan), Anda bisa membuat replikanya dengan harga USD 1.500 hingga USD 2 ribu (Rp 19 juta - 26 juta)," tambah Jennifer.
Salah satu klien Jennifer yang lain juga memintanya untuk membuat sebuah replika dari cincin batu safir seharga USD 1 juta atau Rp 13 miliar. Untuk mencapai kesempurnaan cincin harga miliaran itu, Jennifer memakai batu safir sintetis terbaik dari Prancis dan memotongnya sehingga memiliki dimensi dan spesifikasi yang sama dengan yang asli.
"Ia kini menyimpan perhiasan yang asli itu di tempat yang aman. Ia berkata padaku kalau ia kini menggunakan replika itu ke berbagai acara dan merasa lebih aman memakainya," kata Jennifer.
Meskipun bisnis replika perhiasan sudah cukup umum, Jennifer mengungkapkan masih sedikit klien yang ingin ketahuan kalau sedang memakai perhiasan palsu. (hst/hst)
Fashion
Anti Gerah dan Bau! 3 Jaket Sport ini Bisa Jadi Pilihan untuk Temani Aktivitasmu
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Ciuman Mesra Kang Tae Oh dan Kim Sejeong Tuai Sorotan, Fans Auto Baper
Bangsawan 39 Tahun Pernah Pacari Aktris 70 Tahun, Kini Lamar Wanita 25 Tahun
Sinopsis Wonder Woman di Bioskop Trans TV Hari Ini
Alasan Kim Go Eun Pangkas Rambut Nyaris Plontos untuk The Price of Confession
Viral Verificator
Banjir Bandang Aceh, Viral Guru Ungkap Detik-detik Mencekam Saat Air Meluap
Most Popular
1
Foto: Pesona Ana de Armas di F1 Abu Dhabi, Bikin Lews Hamilton Tersenyum
2
Kate Winslet Pamer Kerutan di Usia 50, Anti Botox! Pesonanya Bikin Kagum
3
Ciuman Mesra Kang Tae Oh dan Kim Sejeong Tuai Sorotan, Fans Auto Baper
4
Before After Cocona XG Jalani Pengangkatan Payudara, Umumkan Identitas Baru
5
Cantiknya Amanda Zahra Jadi Pengantin Sunda, Flawless Dengan Riasan Soft Glam
MOST COMMENTED











































