Orangtua Tak Beri Restu karena Hubungan Berbeda Status Sosial

Jakarta - Saya sudah menjalani hubungan dengan pacar kurang lebih 3 tahun. Kami sudah berniat untuk menikah, tapi orangtua saya tidak setuju dikarenakan pacar saya hanya tamatan SMA dan pekerjaannya seorang honorer di salah satu instansi sebagai supir. Orangtua saya mengatakan bahwa saya hanya akan mempermalukan keluarga dan sama halnya dengan membuang t*hi di muka mereka. Sampai-sampai saya disebut anak durhaka.

Sementara di pihak pacar saya menerima saya apa adanya, bahkan mereka sudah tahu bagaimana respon orangtua saya terhadap mereka. Tapi tidak
sedikitpun keluarga pacar saya membenci, malah mereka menyarankan untuk bersabar dan terus berdoa juga mendoakan orang tua saya. Kira-kira apa yang harus saya perbuat, Mba? Apalagi hati orangtua saya keras bagaikan batu, yang akhirnya membuat keluarga besar membenci saya juga. Mohon solusinya, terima kasih.

(Rita)

Jawab:

Situasi saat ini, kartu yang muncul adalah Ace of Pentacles, King of Cups terbalik dan King of Swords. Kartu tambahan Knight of Swords. Memang kondisi kelas sosial yang berbeda sangat mempengaruhi penilaian orangtua. Keadaan ini bukan hanya karena mereka keras kepala, namun karena ada pengalaman tidak enak dengan kurangnya materi sehingga mereka takut akan menyengsarakan. Karena kamu merasa berkecukupan, maka
hal inipun berpotensi memberi masalah di kemudian hari kelak.

Coba teliti lagi, apakah pacar masih akan nyaman/ kalian tidak akan berselisih jika kamupun hidupnya susah? Pernikahan itu berbeda dengan situasi pacaran. Jadi ketika menikah, semua ditanggung bersama, termasuk jika pasanganmu itu berutang. Jika ingin berlanjut, coba buktikan oleh pacar bahwa dia bisa menjadi pengusaha dalam waktu dekat. Supir honorer berarti masih punya banyak waktu untuk membuat bisnisnya sendiri, mungkin menjadi penyalur dsb sehingga tingkatannya menjadi manager. Lihat perjuangannya dan ambil keputusan berdasarkan usahanya. (hst/hst)