Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, seolah tak pernah kehabisan tempat baru untuk dicoba. Bertempat di salah satu sudut paling sibuk Jl. Kemang Raya, hadir CRU Corner Bistro, yang baru buka sekitar tiga minggu lalu.
Berada di tengah deru kendaraan dan lalu-lalang orang, bistro ini bagaikan sebuah ruang jeda; menawarkan tempat untuk santai sejenak, atau mungkin malah bisa berlama-lama.
Nama 'Cru' terinspirasi dari bahasa Latin yang berarti bertumbuh, sementara dalam bahasa Prancis, kata ini lekat dengan kesan autentik dan integritas. Filosofi inilah yang diusung CRU Corner Bistro, menjadi tempat makan berkonsep komunal, yang mudah diakses siapa saja, dengan atmosfer ramah dan mengundang.
Begitu melangkah masuk, vibe Eropa langsung terasa. Interiornya mengusung gaya European casual yang tidak terlalu kaku, dengan furnitur yang sengaja dibuat tampak tidak serasi. Tapi justru di situ letak pesonanya, kesan homey sekaligus stylish. Penataan meja, kursi, serta elemen dekorasinya terasa cukup cozy dan relatable, seperti ruang makan di rumah sendiri, hanya lebih estetis.
Salah satu hal yang bikin betah adalah konsep dapur terbuka. Dari area makan, pengunjung bisa melihat aktivitas di dapur, mulai dari chef yang sibuk mengolah bahan hingga plating hidangan. Ada sensasi 'terhubung' dengan apa yang akan kita santap.
Menu di CRU Corner Bistro cukup beragam, dominan hidangan Eropa dan western klasik. Mulai dari all-day breakfast, aneka pastry, hingga hidangan utama untuk makan siang dan malam. Ada juga dessert corner yang menawarkan homemade gelato, plus beragam minuman kopi.
Untuk yang suka eksplor rasa, kamu bisa mulai dengan Escargots a la Bourguignone. Hidangan ini menghadirkan tekstur siput yang lembut kenyal, dimasak dalam garlic butter, lalu diberi taburan keju dan roti kering untuk sensasi crunchy. Kalau ingin yang lebih segar, Tomato Salad bisa jadi pilihan. Kombinasi tomat, bawang bombay merah, rocket, feta cheese, balsamic dressing, dan buah zaitun menciptakan rasa asam-manis yang ringan di lidah.
Pilihan menu utama di sini juga cukup menggoda. Ada berbagai varian Neapolitan pizza, pasta, dan sandwich. Jika ingin menu lebih berat, bisa mencoba Steak Frites, wagyu steak yang juicy dengan bumbu herbs, ditemani salad dan kentang goreng. Potongan dagingnya terasa empuk dan flavorful, bahkan tanpa saus tambahan.
Bagi penggemar ikan, Crisp Skin Seared Salmon patut dicicip. Steak salmon ini disajikan bersama sayuran panggang dan saus gazpacho yang ringan, segar, dengan sedikit rasa asam khas tomat. Sementara kalau sedang ingin comfort food, ada Le Big Beuf Burger, burger dengan patty daging tebal, selada iceberg, tomat, acar, dan onion ring. Ukurannya cukup generous untuk dinikmati sendiri atau berbagi.
Satu menu yang cukup unik dan hanya ada di CRU adalah Cloud Brioche Bun. Ini roti brioche bertekstur lembut dan airy, tersedia dengan beberapa isian seperti ham, cheese & pineapple, atau chicken peri peri. Namun, Cloud Bun hanya tersedia untuk take away, bukan dine-in. Cocok buat camilan cepat atau teman ngopi di rumah.
Secara keseluruhan, CRU Corner Bistro menawarkan pengalaman makan yang cukup menarik, khususnya bagi pencinta hidangan Eropa dengan suasana tempat yang nyaman dan hangat. Lokasinya strategis, interiornya estetik tanpa terkesan mewah berlebihan, dan menunya pun cukup variatif.
Restoran ini cocok buat kamu yang mencari suasana santai sambil mencicipi makanan western dengan cita rasa cukup autentik. Harga makanan mulai dari Rp 72.000 hingga Rp 900 ribuan (untuk porsi besar/sharing). CRU Corner Bistro berlokasi di Jl. Kemang Raya No. 12, Kemang, Jakarta Selatan.
Simak Video "Video K-Talk: 'Fame' dalam Sudut Pandang RIIZE"
(hst/hst)