Kamu sedang menyusui? Pahami deretan kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu menyusui.
Banyak perempuan fokus menghindari makanan tertentu selama kehamilan, namun tak jarang melupakan kandungan skincare yang bisa berdampak pada bayi. Beberapa kandungan skincare dapat terserap ke dalam tubuh atau bersentuhan langsung dengan kulit bayi saat proses menyusui.
Dalam masa menyusui, kesadaran terhadap kandungan produk kecantikan menjadi sangat penting. Produk yang digunakan di area wajah, leher, hingga dada, bisa saja secara tidak sengaja menyentuh kulit bayi yang jauh lebih sensitif.
Sebagian bahan aktif dalam skincare bahkan berpotensi masuk ke dalam aliran darah dan berkaitan dengan produksi ASI. Untuk itu, memilih skincare bukan hanya soal kecantikan, melainkan keselamatan si kecil.
Meski tubuh memiliki sistem perlindungan alami seperti Blood-Milk Barrier, tetap ada risiko jika produk mengandung bahan yang terlalu keras atau memiliki efek samping tertentu. Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui untuk memahami mana saja kandungan skincare yang sebaiknya dihindari.
Berikut deretan kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu menyusui agar tetap aman dan nyaman:
1. Retinoid (Turunan Vitamin A)
Retinoid seperti retinol dan tretinoin merupakan bahan populer untuk mengatasi penuaan serta jerawat. Kandungan ini bekerja dengan merangsang produksi kolagen sehingga membuat kulit tampak lebih halus.
Bagi ibu menyusui, bahan ini tidak direkomendasikan karena memiliki risiko penyerapan ke dalam darah meski dalam jumlah kecil. Kekhawatirannya terletak pada potensi terhadap bayi yang masih sensitif.
Selain itu, turunan vitamin A dalam kadar tinggi dikaitkan dengan risiko gangguan perkembangan. Meski retinol topikal tidak sepenuhnya masuk ke aliran darah, kontak kulit antara wajah ibu dan bayi dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi.
Untuk ibu yang tetap ingin memperoleh manfaat anti-ageing tanpa risiko, alternatif lebih aman adalah bakuchiol, bahan alami yang memberikan efek mirip retinol namun tanpa bahaya bagi ibu menyusui.
Simak Video "Video: Hati-hati! Overclaim Kosmetik Bisa Kena 12 Tahun Penjara"
(eny/eny)