×
Ad

Mirisnya Nasib Wanita Korban Malapraktik Oplas, Bola Mata Terjahit ke Kulit

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Kamis, 29 Agu 2024 19:08 WIB
Ilustrasi operasi plastik. Foto: iStock
Jakarta -

Tragedi operasi plastik gagal kembali terjadi. Kali ini menimpa seorang wanita bernama Zhang.

Wanita asal China ini harus mengalami cacat seumur hidup akibat kesalahan prosedur saat operasi kelopak mata. Kondisi mata Zhang kini tidak normal yang membuat penglihatannya terganggu.

Pada 2021, Zhang menjalani blepharoplasty atau operasi kelopak mata di Klinik Kecantikan Medis Weifang Kuiwen Lirendu. Untuk prosedur tersebut, Zhang mengeluarkan biaya 30,000 yuan atau sekitar Rp 64,8 juta.


Prosedur kecantikan ini terbilang umum dan jadi salah satu favorit banyak wanita Asia untuk mendapatkan tampilan mata yang tampak lebih besar. Blepharoplasty dilakukan dengan cara membuat sayatan penuh, sayatan sebagian atau tanpa sayatan, dengan tujuan menciptakan lipatan di kelopak mata.

Tergantung keinginan pasien dan kebutuhannya, prosedur ini dapat berupa pengangkatan lemak, pemotongan kulit kelopak mata berlebih, atau epicanthoplasty (memperlebar sudut mata). Zhang memilih menjalani operasi kelopak mata ganda agar matanya terlihat lebih proporsional.

Operasi plastik mata gagal, bola mata terjahit ke kulit. Foto: Dok. Weibo

"Pada November 2021, saya menjalani operasi kelopak mata ganda karena sudut luar mata saya tidak rata," tutur Zhang, seperti dikutip dari Koreaboo.

Zhang mengaku sudah merasa tidak nyaman saat operasi dijalankan, namun dia memutuskan tetap meneruskannya. Sampai setelah oeprasi selesai, dia mendapati bola mata kirinya terjahit bersama kulit di ujung luar mata.

Saat mengeluhkan kondisinya, dokter yang mengoperasinya mencoba menenangkan dan berkata bahwa semuanya baik-baik saja. Keluhan itu hanya efek samping pascoperasi yang perlahan-lahan akan hilang. Namun penglihatan Zhang mulai kabur dan pergerakan bola matanya jadi terbatas.

"Setelah jahitannya dilepas, saya melihat ada sambungan seperti benang antara bola mata saya dan sudutnya. Dokter bedah, direktur rumah sakit Wang, meyakinkan saya bahwa tidak ada masalah serius dan menawari saya operasi lagi untuk memisahkannya," katanya, seperti dikutip dari Oddity Central.

Sayangnya, operasi lanjutannya tidak berhasil. Mata kiri Zhang meradang, dan seminggu setelahnya, bola mata dan sudut matanya kembali menyatu.

Operasi plastik mata gagal, bola mata terjahit ke kulit. Foto: Dok. Weibo

Penglihatan di mata kirinya menjadi dan dia hanya bisa menggerakkan matanya ke samping dengan menolehkan kepala. Zhang sekarang berharap bisa menjalani operasi perbaikan di sebuah rumah sakit di Shanghai, namun tidak memiliki dana yang cukup. Situasi tersebut pun menyebabkan dia depresi.

Zhang meminta uangnya dikembalikan karena operasi yang gagal. Namun dokter di klinik tersebut menolak dan hanya menawarkan ganti rugi 10.000 yuan atau sekitar Rp 21,6 juta.

"Saya minta dikembalikan 30.000 yuan, tapi dia bilang itu terlalu banyak. Dia hanya menawarkan 10.000 yuan, yang bahkan tidak cukup untuk menutupi biaya perjalanan saya ke Shanghai. Selain itu, dia terus menunda pembayarannya, dan sekarang sudah dua tahun," tutur Zhang.

Zhang kini harus bergantung pada obat tetes mata setiap hari dan tidak bisa menggerakkan mata kirinya untuk melihat ke samping. Operasi tersebut juga berdampak buruk pada kesehatan mental Zhang; dia mengalami kerontokan rambut akibat stres dan sedang berjuang melawan depresi.



Simak Video "Video Yuni Shara Ngomongin Tren Oplas: Itu Semua Pilihan"

(hst/hst)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork