Tren Kecantikan dari <i>Socmed</i>
Ini Kata Blogger dan Makeup Artist Tentang Tren Kecantikan dari Media Sosial
Intan Kemala Sari - wolipop
Jumat, 18 Sep 2015 15:27 WIB
Jakarta
-
Jejaring media sosial kini semakin banyak digunakan oleh orang-orang sebagai sarana hiburan dan berbagi aktivitas sehari-hari. Bagi para wanita, jejaring media sosial seringkali dimanfaatkan sebagai salah satu acuan dalam inspirasi gaya mereka. Mulai dari urusan busana, tata rias, tata rambut, sampai perawatan wajah.
Hal ini dikarenakan banyaknya pengaruh dari para selebriti dunia maya seperti beauty guru di YouTube, serta selebriti lain yang turut menjadi trendsetter dalam dunia kecantikan seperti Kim Kardashian, Kylie Jenner, dan Miley Cyrus. Lantas, bagaimana para pelaku dunia kecantikan menanggapi fenomena ini?
Blogger kecantikan sekaligus makeup artist Lizzie Parra mengatakan, media sosial bersifat real time atau langsung. "Orang-orang bisa mendapatkan info seputar kecantikan langsung dari nara sumbernya. Menurutku ini yang membuat media sosial jadi panutan utama dalam dunia kecantikan," ujar Lizzie saat dihubungi Wolipop, Selasa, (15/9/2015).
Lizzie menambahkan, mudahnya komunikasi dua arah yang bisa dilakukan oleh para followers dan pemulai tren kecantikan juga disebut menjadi salah satu alasan mengapa media sosial bisa sebagai pencetus tren. Mereka bisa langsung bertanya dan dengan cepat mendapat jawaban dari trendsetter kecantikan.
Sedangkan penata rias lainnya, Bubah Alfian berpendapat, selebriti Hollywood menjadi salah satu alasan utama munculnya tren-tren kecantikan lewat media sosial. Ia berpendapat, di tahun ini tren makeup sendiri lebih merujuk kepada tata rias keluarga dari klan Kardashian, yakni makeup flawless tanpa noda, bibir nuansa nude dengan sapuan lipstik matte, dan bulu mata yang panjang namun tidak terlalu tebal.
"75 persen klien saya minta dirias seperti matanya Kim Kardashian atau bibirnya Kylie Jenner. Mereka banyak dapat inspirasi dari Instagram karena beberapa blogger kecantikan internasional juga banyak membuat tutorial makeup ala keluarga Kardashian," tutur penata rias langganan Raisa itu saat dihubungi Wolipop pada hari yang sama.
Keduanya sepakat, media sosial dan tren kecantikan seolah menjadi suatu 'pasangan' yang tidak bisa dipisahkan. Bahkan melalui media sosial pulalah, para makeup artist hingga perusahaan kecantikan dapat memprediksikan seperti apa tren riasan atau tatanan rambut yang sedang marak digandrungi. Hal ini bisa menjadikan tolak ukur atau acuan bagi mereka dalam menciptakan tren dan produk-produk kosmetik selanjutnya.
(itn/kik)
Hal ini dikarenakan banyaknya pengaruh dari para selebriti dunia maya seperti beauty guru di YouTube, serta selebriti lain yang turut menjadi trendsetter dalam dunia kecantikan seperti Kim Kardashian, Kylie Jenner, dan Miley Cyrus. Lantas, bagaimana para pelaku dunia kecantikan menanggapi fenomena ini?
Blogger kecantikan sekaligus makeup artist Lizzie Parra mengatakan, media sosial bersifat real time atau langsung. "Orang-orang bisa mendapatkan info seputar kecantikan langsung dari nara sumbernya. Menurutku ini yang membuat media sosial jadi panutan utama dalam dunia kecantikan," ujar Lizzie saat dihubungi Wolipop, Selasa, (15/9/2015).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan penata rias lainnya, Bubah Alfian berpendapat, selebriti Hollywood menjadi salah satu alasan utama munculnya tren-tren kecantikan lewat media sosial. Ia berpendapat, di tahun ini tren makeup sendiri lebih merujuk kepada tata rias keluarga dari klan Kardashian, yakni makeup flawless tanpa noda, bibir nuansa nude dengan sapuan lipstik matte, dan bulu mata yang panjang namun tidak terlalu tebal.
"75 persen klien saya minta dirias seperti matanya Kim Kardashian atau bibirnya Kylie Jenner. Mereka banyak dapat inspirasi dari Instagram karena beberapa blogger kecantikan internasional juga banyak membuat tutorial makeup ala keluarga Kardashian," tutur penata rias langganan Raisa itu saat dihubungi Wolipop pada hari yang sama.
Keduanya sepakat, media sosial dan tren kecantikan seolah menjadi suatu 'pasangan' yang tidak bisa dipisahkan. Bahkan melalui media sosial pulalah, para makeup artist hingga perusahaan kecantikan dapat memprediksikan seperti apa tren riasan atau tatanan rambut yang sedang marak digandrungi. Hal ini bisa menjadikan tolak ukur atau acuan bagi mereka dalam menciptakan tren dan produk-produk kosmetik selanjutnya.
(itn/kik)
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Health & Beauty
Lip Care Goals! 3 Produk Andalan Untuk Bibir Halus dan Sehat Sepanjang Hari
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Jakarta X Beauty 2025
Cerita Jastiper Omzet Tembus Rp 10 Juta Sehari di Jakarta X Beauty 2025
Jakarta X Beauty 2025
Berburu Promo Perawatan Rambut di Jakarta X Beauty 2025, Ada Diskon 60%
Jakarta X Beauty 2025
Yuk Daur Ulang Kemasan Kosmetik dan Skincare Bekas di Jakarta X Beauty 2025
Serum Vitamin C Korea Terbaru yang Lembut di Kulit Tanpa Mengiritasi
Trik Keramas TikTok Viral Shampoo Sandwich, Bisa Bikin Rambut 'Badai'?
Most Popular
1
Bright Vachirawit dan Nene Dikabarkan Putus Setelah 2 Tahun Pacaran
2
Ramalan Zodiak 8 Desember: Aries Jangan Spekulasi, Gemini Lakukan Terobosan
3
Doyoung NCT Pamit Jelang Wajib Militer, Tulis Pesan Haru untuk Fans
4
5 Gaya Berani Katie Holmes Pakai Busana Lingerie di Musim Dingin
5
8 Foto Audi Marissa ke Seoul Tanpa Anak & Suami, Jalani Operasi Sedot Lemak
MOST COMMENTED











































