Adele Tolak Tawaran Rp 219 Miliar untuk Jadi Wajah Baru L'Oreal

Jakarta - Kerjasama L'Oreal dengan Cheryl Cole akan segera berakhir. Brand kosmetik raksasa asal Prancis itu pun sudah mendapatkan kandidat untuk menggantikan peran Cheryl sebagai brand ambassador, yaitu Adele.

Penyanyi bersuara khas ini terpilih sebagai wajah terbaru L'Oreal Paris dengan nilai kontrak, sebesar 12 juta Poundsterling atau sekitar Rp 219 miliar. Jumlah yang cukup fantastis, tapi Adele sepertinya tidak akan bergabung dengan Penelope Cruz, Freida Pinto, Eva Longoria atau Jennifer Lopez yang sebelumnya pernah menjadi brand ambassador L'Oreal Paris karena pelantun lagu 'Skyfall' itu menolak tawaran tersebut.

Keputusan Adele mundur dari perannya sebagai brand ambassador muncul setelah negosiasi yang lama antara pihaknya dengan L'Oreal. Hingga saat ini, perusahaan kosmetik yang juga memayungi brand Lancome itu masih belum tahu alasan penolakan yang cukup mengejutkan tersebut.

"L'Oreal tadinya sudah bernegosiasi dengan Adele dan sepertinya (kerjasama) itu akan terjadi, tapi dia tiba-tiba berubah pikiran. Pihak L'Oreal pun tersentak karena dia telah menolak bayaran yang sangat besar," ujar sebauh sumber kepada People, seperti dikutip dari Daily Mail.

Jika kontrak Adele dan L'Oreal mencapai kesepakatan, seharusnya ibu satu anak itu akan menggantikan Cheryl yang sudah menjadi brand ambassador sejak 2009 dengan nilai kontrak bernilai Rp 9 miliar per tahun. Cheryl awalnya digandeng untuk menjadi model rangkaian shampo dan perawatan rambut L'Oreal. Namun dipindah ke perawatan kulit karena personel Girls Aloud ini sering gonta-ganti warna rambut.

Selama menjadi brand ambassador, Cheryl berhasil meningkatkan penjualan namun imej yang dibentuknya setahun belakangan ini tidak membuat pihak L'Oreal senang. Cheryl yang melukis tato bergambar mawar di bokong dan pinggangnya dianggap kurang cocok dengan citra wanita yang ingin ditampilkan L'Oreal.

Adele memang tidak menjelaskan secara rinci alasan dia menolak tawaran prestisius tersebut. Namun sebelumnya, penyanyi berusia 25 tahun ini pernah menyatakan ketidasukaannya pada selebriti yang 'menjual' namanya untuk sebuah produk demi mendapatkan uang.

"Aku tidak mau namaku ada di brand manapun. Aku tidak mau (namaku) dinodai atau dihantui (brand). Menurutku itu memalukan," ujarnya kala itu.

(hst/hst)