Long Distance Relationship (LDR) atau hubungan jarak jauh sering dianggap sebagai ujian besar dalam sebuah hubungan. Kenyataannya, banyak LDR yang kandas di tengah jalan. Walaupun ada pasangan yang berhasil menjalaninya, jumlahnya tak sebanyak yang gagal.
Seberapa Banyak LDR yang Gagal?
Berdasarkan riset Long Distance Relationship Statistics 2023 oleh Dr. Guldner dari JF Milne Publications, 40% hubungan LDR berakhir putus, sementara 60% lainnya berhasil bertahan dan kembali ke hubungan dekat. Menariknya, 32,5% dari LDR yang gagal adalah pasangan mahasiswa.
Kenapa LDR Sering Gagal?
Dikutip dari laman Marriage dan Complex, ini beberapa penyebab utama yang membuat LDR rentan berakhir:
1. Sulit Menyelesaikan Konflik
Pertengkaran adalah hal wajar, tapi dalam LDR penyelesaiannya lebih rumit. Tidak ada pertemuan tatap muka, hanya mengandalkan telepon atau video call. Akibatnya, masalah bisa berlarut-larut meski sudah dibicarakan.
2. Berbeda Tujuan Hidup
Seiring waktu, pasangan bisa tumbuh ke arah berbeda. Kadang hal ini baru terasa setelah lama tidak bertemu, membuat komunikasi mulai renggang.
3. Emosi yang Naik-Turun
Rasa rindu yang menumpuk, bahagia saat bertemu, lalu sedih ketika harus berpisah lagi membuat emosi tidak stabil.
4. Lelah dengan Interaksi Virtual
Kebanyakan waktu dihabiskan lewat layar ponsel atau laptop, hingga muncul rasa frustrasi karena tidak bisa bertemu langsung.
5. Kurangnya Kepercayaan
LDR membuka celah untuk menyembunyikan sesuatu. Jika rasa curiga muncul, hubungan akan makin rapuh.
Simak Video "Video Chiki Fawzi Terjun ke Daerah Terdampak Banjir: Kayak Tempat Zombie"
(eny/eny)