Mengubah Stigma Peran Perempuan di Dapur Dimulai dari Keluarga
Kesadaran masyarakat Indonesia akan kesetaraan gender dinilai masih rendah. Berdasarkan data The Global Gender Gap Index yang dirilis oleh Word Economic Forum, rendahnya kesadaran masyarakat ini disebabkan oleh kurangnya edukasi kesetaraan gender sejak usia dini.
Tidak heran jika masih banyak stereotip yang melekat pada wanita. Wanita seolah dipaksa untuk pandai memasak serta mengurus dapur. Kebalikannya, memasak justru dianggap aktivitas yang tabu bagi laki-laki.
Namun, hal tersebut tidak berlaku di keluarga Annisa Nur Erawan. Tenaga kesehatan yang pernah bertugas di RS Salamun Bandung mengaku memiliki waktu yang terbatas karena sudah 2 tahun belakangan membantu penanganan COVID-19. Sehingga ia harus bisa membagi perhatian antara keluarga dan pekerjaan. Beruntung, Annisa mempunyai suami dan anak yang sudah sadar akan kesetaraan gender dalam keluarga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untungnya, ketika pekerjaan saya sedang terasa berat, saya dibantu oleh istri dan anak laki-laki saya. Jadi kalau saya tinggal kerja, Jadi kalau saya tinggal kerja, mereka nggak kelaparan banget, karena bisa masak sendiri," ujar Annisa dalam keterangan tertulis, Kamis (1/9/2021).
Ia mengatakan, anak laki-lakinya yang bernama Zafran sudah paham mengurus rumah tangga bukan hanya tugas wanita. Laki-laki pun bisa ikut membantu mengerjakannya.
"Selama 2 tahun ini Ibu bekerja lebih keras karena pandemi Covid-19. Ibu kayaknya selalu terlihat capek. Tidak masalah. Saya senang bisa masak sendiri masakan yang simple, misal telur atau tahu, tinggal pakai kecap ABC," kata Zafran.
Contoh lainnya terlihat dari pasangan selebritis, Titi Kamal & Christian Sugiono. Pasangan ini, yang juga merupakan brand ambassador Kecap ABC, terkenal akan chemistry yang baik dalam membangun keluarga.
Christian menunjukan support-nya kepada Titi dengan cara membantu memasak di dapur, tanpa takut akan anggapan bahwa memasak hanya untuk perempuan. Berkolaborasi dengan Kecap ABC, pasangan ini juga mendukung suami dan istri untuk masak bersama, dengan mempromosikan hashtag #SuamiIstriMasak di media social.
Hal ini sejalan dengan komitmen PT Heinz ABC Indonesia, melalui Kecap ABC untuk mewujudkan semangat kesetaraan gender di Indonesia. Sejak 2018, Kecap ABC telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung laki-laki untuk bisa membantu perempuan dalam keluarga.
Seperti menyediakan wadah online untuk mendukung suami masak, menggelar program Koki Muda Sejati sampai bekerjasama dengan platform belajar online untuk mengajarkan kesetaraan gender kepada generasi muda.
"Heinz ABC percaya bahwa penting untuk mendidik dan mendorong generasi muda demi memiliki pemahaman tentang kesetaraan gender, yang akan menjadi salah satu modal besar mereka ketika mereka mulai membangun keluarga sendiri di masa depan," kata Head of Legal & Corporate Affairs Kraft Heinz Indonesia & PNG, Mira Buanawati.
(ads/ads)
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Health & Beauty
Lip Care Goals! 3 Produk Andalan Untuk Bibir Halus dan Sehat Sepanjang Hari
Negara Ini Dikenal Punya Wanita Tercantik Tapi Kekurangan Pria untuk Dinikahi
Ramalan Zodiak Cinta 6 Desember: Cinta Gemini Goyah, Leo Jangan Terprovokasi
Ramalan Zodiak 6 Desember: Leo Jangan Mudah Percaya, Virgo Hargai Pasangan
Ramalan Zodiak 6 Desember: Aries Atur Pengeluaran, Taurus Jangan Boros
Studi Ungkap Kencan Online Bikin Wanita Tergoda Operasi Plastik, Ini Alasannya
8 Foto Pernikahan Mewah Putri Kamboja Gen Z dengan Putra Konglomerat
Potret Pasangan Ikonik Shah Rukh Khan & Kajol Resmikan Patung DLJJ di London
Heboh Rumor Pacaran Jungkook BTS dan Winter aespa, Ini Kata Agensinya
Penampilan Terbaru Dilraba Dilmurat Jadi Sorotan, Picu Rumor 'Kloning'











































